Satelit Nusantara Lima sukses diluncurkan ke orbit dengan roket Falcon 9 milik Space Exploration Technologies (SpaceX) dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat, pada Kamis (11/9) waktu setempat (dok. Pasifik Satelit Nusantara)
SNL merupakan satelit berteknologi Very High Throughput Satellite (VHTS) sehingga memungkinkan kapasitas bandwidth yang lebih besar dalam menyediakan layanan broadband ke seluruh pelosok Indonesia dan negara-negara di ASEAN, yaitu Filipina dan Malaysia.
Satelit berbobot 7,8 ton tersebut dilengkapi dengan sistem propulsi hybrid yaitu menggunakan propulsi kimia dan elektronik Xenon-Ion (XIPS), yang sepuluh kali lebih efisien dibandingkan satelit konvensional, serta 101 spot beam yang bekerja di frekuensi Ka-band.
Untuk mendukung operasional satelit berkapasitas terbesar di Asia ini, PSN berkolaborasi dengan Hughes Network System dalam membangun delapan stasiun bumi yang tersebar di beberapa kota seperti Banda Aceh, Bengkulu, Cikarang, Gresik, Banjarmasin, Tarakan, Kupang, dan Makassar.
Project Director Satelit Nusantara Lima sekaligus Direktur Teknologi PSN, Satrio Adiwicaksono, menambahkan tersebarnya stasiun bumi mulai dari Indonesia Bagian Barat, Tengah, dan Timur agar layanan SNL dapat menjangkau kawasan Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T) yang selama ini kesulitan dalam mendapatkan akses internet.
“PSN meyakini kemudahan dalam mengakses layanan internet yang terbaik merupakan hak seluruh warga negara Indonesia di tengah pesatnya transformasi digital saat ini. Kami berharap kehadiran layanan PSN dapat menjadi katalisator dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat serta berkontribusi dalam mendukung kemajuan dan kemakmuran bangsa Indonesia,” Satriomengatakan.
SNL membutuhkan waktu empat hingga lima bulan dalam perjalanannya di ruang angkasa untuk nantinya menempati slot orbit 113 derajat Bujur Timur. Sesudah mencapai orbit, PSN akan melakukan In-Orbit Testing selama tiga minggu untuk memastikan seluruh perangkat SNL berfungsi dengan dengan normal pasca peluncuran.
Tahapan terakhir, PSN melakukan In-Orbit Acceptance Review (IOAR) untuk memastikan SNL beserta infrastruktur pendukung lainnya (ground segment) seperti delapan stasiun bumi dan jaringan komunikasi lainnya telah diintegrasikan dan diuji serta berfungsi dengan baik.