Studi: Manusia Lebih Berempati pada Hewan Dibanding Sesama Manusia
Ternyata ada alasan ilmiahnya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa nih yang merasa sedih saat menonton adegan hewan peliharaan yang meninggal di dalam sebuah film? Perasaan sedih saat ada hewan yang meninggal atau mengalami sakit dalam sebuah film merupakan perasaan yang wajar.
Berdasarkan riset dari Harrison's Fund dan Northeastern University di Boston, manusia memang cenderung menaruh empati terhadap hewan dibandingkan dengan sesama manusia. Kok bisa? Berikut penjelasannya.
Baca Juga: 10 Hewan Paling Bau di Dunia, Tutupi Hidungmu!
Menguji rasa empati manusia
Penelitian dari Northeastern University dimulai dengan cara memberikan berita "palsu" kepada para responden. Mereka diminta membaca berita tentang sebuah "penyerangan dengan tongkat baseball oleh orang tidak dikenal". Namun, korban dari berita tersebut dibuat berbeda-beda. Ada yang korbannya adalah bayi berusia 1 tahun, orang dewasa yang berusia 30an tahun, anak anjing, dan anjing dewasa berusia 6 tahun.
Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa rasa empati dan kasihan terhadap "korban" bayi dan hewan cenderung tinggi. Sementara untuk korban orang dewasa, para responden cenderung tak banyak memberikan reaksi.
Baca Juga: 8 Hewan Ini Suka Berpura-pura Menjadi Hewan Lain, Bisa Mirip Banget!