TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Ciri Kandang Hamster yang Nyaman dan Ideal Ditinggali

Ini beberapa hal yang perlu diperhatikan

ilustrasi hamster (unsplash.com/Frenjamin Benklin)

Walau tubuhnya mungil, hamster adalah hewan yang sangat aktif dan lincah. Di alam liar, mereka bergerak hingga 8-12 kilometer tiap hari untuk mencari makanan. Oleh karena itu, perlu ada tips memilih kandang hamster tersendiri karena memang hewan imut ini peliharaan membutuhkan kandang yang luas. Khususnya trah yang besar seperti syrian.

Bukan hanya perkara luas, ada hal-hal lain yang harus diperhatikan supaya hamster merasa nyaman tinggal di kandang tersebut. Ketahui selengkapnya di sini!

1. Luas kandang disesuaikan dengan jenis hamster

ilustrasi hamster di dalam kandang (pixabay.com/Cparks)

Mengutip Hamster Society, hamster jenis dwarf memerlukan kandang yang luasnya minimal 2.800 cm persegi atau 70 cm x 40 cm. Sementara, hamster syrian membutuhkan kandang yang luasnya minimal 4.000 cm persegi atau 80 cm x 50 cm.

Daripada yang bertingkat, pilih kandang yang memiliki alas yang lebar dan panjang. Dengan alas yang luas, hamster bisa berlarian dengan bebas seperti di alam liar.

2. Pastikan kandang terbuat dari bahan yang nyaman

unsplash.com/Alex Konokh

Kandang hamster dapat terbuat dari berbagai bahan, seperti plastik, kawat, atau gabungan keduanya. Pastikan bahan kandang yang dipilih aman bagi hamster. Hindari kandang yang memiliki celah-celah kecil pada kawatnya, karena dapat menyebabkan luka atau bisa menjebak hamster di dalamnya.

Jika memilih kandang berbahan plastik, pastikan plastik tersebut tahan lama dan tidak beracun. Penting juga untuk memperhatikan ventilasi yang baik dalam kandang, agar udara tetap segar dan menghindari kelembaban berlebih.

3. Berikan serbuk kayu sebagai alas kandang

ilustrasi serbuk kayu (pixabay.com/Goumbik)

Kita perlu melapisi alas kandang dengan serbuk kayu atau serbuk gergaji (sawdust). Fungsinya sebagai alas tidur, menyalurkan kebiasaan menggali, dan tempat untuk buang air.

Tidak harus serbuk kayu, bisa menggunakan media lain seperti cacahan kertas atau karton, bubur kertas (paper pulp), serta jerami, dilansir Pet Keen. Alas kandangnya harus diganti tiap seminggu sekali karena biasanya sudah kotor, bau, dan lembap.

Baca Juga: 7 Cara Memelihara Hamster untuk Pemula, Gampang kok!

4. Berikan roda putar supaya hamster tetap aktif

unsplash.com/Matt Bero

Roda putar atau exercise wheel sangat penting untuk menjaga hamster agar tetap aktif dan sehat. Pastikan permukaannya lebar dan bahannya kokoh, People's Dispensary for Sick Animals (PDSA) memberi saran.

Selain itu, hamster memiliki naluri untuk terus bergerak dan berlari. Di alam liar, mereka melakukannya untuk mencari makanan atau melarikan diri dari pemangsa. Dan sama seperti manusia, tubuh hamster menghasilkan hormon endorfin setelah berlari.

5. Tambahkan mainan agar hamster tidak bosan

unsplash.com/Sunira Moses

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, hamster adalah hewan yang aktif dan lincah. Berikan mainan yang interaktif supaya mereka tidak bosan, seperti terowongan, tangga, ayunan, hingga rumah-rumahan.

Namun, sebagai hewan nokturnal, hamster mungkin akan bermain di malam hari. Mereka mungkin akan sedikit berisik, sehingga disarankan menaruh kandang hamster agak jauh dari kamar tidur.

Baca Juga: 7 Makanan Terbaik untuk Hamster, Tidak Hanya Kuaci

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya