Eksploitasi tambang telah menjadi bagian dari aktivitas manusia sejak lama, mendorong pembangunan dan kebutuhan industri dalam skala besar. Namun, ketika proses penambangan selesai dan lokasi ditinggalkan begitu saja tanpa pemulihan lingkungan yang memadai, konsekuensinya bisa sangat serius. Bekas tambang yang terbengkalai sering menyisakan kerusakan ekologis, ancaman keselamatan, hingga dampak sosial yang berkepanjangan.
Tidak sedikit wilayah yang akhirnya menghadapi masalah baru setelah masa eksploitasi tambang berakhir, dari pencemaran air hingga perubahan bentang alam yang ekstrem. Kondisi ini menunjukkan bahwa penutupan tambang bukan akhir dari persoalan, justru menjadi awal dari sederet permasalahan baru jika tidak ditangani dengan tanggung jawab. Untuk memahami lebih jauh bagaimana bekas tambang memengaruhi lingkungan dan masyarakat, berikut lima dampak utama yang bisa terjadi saat tambang ditinggalkan begitu saja.