Buku harian atau diary sangat dekat dengan kehidupan kita ketika remaja dulu. Semakin bertambah usia, sepertinya kebiasaan ini mulai pudar bagi kebanyakan orang. Banyak orang merasa bahwa menulis apa-apa yang kita alami dan apa-apa yang kita rasakan dalam sehari hanya membuang waktu, apalagi bagi kaum millenials saat ini yang seakan tidak pernah lelah bekerja.
Tradisi kuno yang berasal dari Jepang sekitar abad 10 Masehi ini ternyata termasuk faktor yang penting bagi kesuksesan banyak orang. Jika kamu belum juga menyadarinya, berikut ini 8 manfaat menulis diary menurut medis.