Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi balapan MotoGP (motogp.com)
ilustrasi balapan MotoGP (motogp.com)

MotoGP dihadiri banyak penonton. Jika dibandingkan dengan musim 2022 yang mendatangkan 2.427.928 penonton, ada peningkatan sebanyak 429.997 penonton musim ini sehingga totalnya menjadi 2.857.925 penonton sepanjang musim 2023.

Kedua musim tersebut sama-sama melombakan 20 seri Grand Prix. Kendati begitu, musim 2023 menyajikan format balap baru. Pada hari Sabtu di tiap pekan balapnya selalu digelar sesi sprint race.

Tujuan sprint race memang untuk menarik banyak penonton datang ke sirkuit. Namun, apakah sprint race jadi satu-satunya alasan meningkatnya jumlah penonton MotoGP 2023?

1. Sprint race hari Sabtu tentu saja berpengaruh menaikkan jumlah penonton

potret Jorge Martin dan Francesco Bagnaia (motogp.com)

Adanya sesi sprint race di MotoGP 2023 jelas berpengaruh terhadap jumlah penonton. Tercatat, terjadi peningkatan jumlah penonton hari Sabtu di kebanyakan sirkuit. Hanya Sirkuit Termas de Rio Hondo dan Sirkuit Mandalika yang penontonnya menurun dibandingkan musim 2022.

Kendati begitu, penurunan di Sirkuit Termas de Rio Hondo tak signifikan. Angka turunnya hanya 995 penonton saja. Penurunan penonton di Sirkuit Mandalika cukup tinggi karena berkisar di angka 8.737 penonton.

Sementara itu, Sirkuit Ricardo Tormo menjadi trek dengan penambahan jumlah penonton terbanyak. Tambahannya sekitar 23.971 penonton sehingga total penonton hari Sabtu di trek ini mencapai 85.811 penonton. Sirkuit Ricardo Tormo memang menjadi arena duel pamungkas untuk perebutan gelar juara dunia antara Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.

Berikut ini jumlah penonton MotoGP 2023 hari Sabtu (ada sesi kualifikasi dan sesi sprint race) dan penambahannya dibandingkan musim 2022 seperti dilansir Crash:

  • Sirkuit Le Mans, Prancis: 88.319 penonton (+23.314 dibandingkan musim 2022);
  • Sirkuit Sachsenring, Jerman: 86.518 penonton (+316);
  • Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia: 85.811 penonton (+23.971);
  • Sirkuit Sepang, Malaysia: 70.911 penonton (+16.974);
  • Sirkuit Chang, Thailand: 62.813 penonton (+17.004);
  • Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina: 62.664 penonton (-995);
  • Sirkuit Jerez, Spanyol: 62.375 penonton (+17.378);
  • Sirkuit Barcelona, Catalunya: 52.589 penonton (+14.215);
  • Sirkuit Red Bull Ring, Austria: 49.137 penonton (+3.584);
  • Sirkuit Assen, Belanda: 46.276 penonton (+15.796);
  • Sirkuit Misano, San Marino: 39.944 penonton (+14.644);
  • Sirkuit Mugello, Italia: 39.346 penonton (+19.744);
  • Sirkuit Silverstone, Inggris: 39.110 penonton (+6.213);
  • Sirkuit Buddh, India: 35.381 penonton (belum ada data);
  • Sirkuit Algarve, Portugal: 34.438 penonton (+16.985);
  • Sirkuit Phillip Island, Australia: 32.450 penonton (+1.639);
  • Sirkuit Motegi, Jepang: 23.279 penonton (+6.597);
  • Sirkuit Mandalika, Indonesia: 21.284 penonton (-8.737);
  • Sirkuit Lusail, Qatar: 14.537 penonton (+8.847); dan
  • Sirkuit COTA, Amerika Serikat: tidak ada data.

2. Cuaca juga punya andil menaikturunkan jumlah penonton

Editorial Team

Tonton lebih seru di