Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Petenis Indonesia-Jepang, Aldila Sutjiadi/Miyu Kato memenangkan ajang WTA 250 bertajuk ASB Classic di Selandia Baru. (instagram.com/asbclassic)

Jakarta, IDN Times - Aldila Sutjiadi merupakan petenis andalan Indonesia untuk nomor ganda. Aldila biasanya diandalkan untuk sektor ganda putri dan ganda campuran.

Namun, untuk mentas di ajang sekelas Grand Slam, Aldila memutuskan fokus pada sektor ganda putri. Keputusan ini diambil Aldila dengan berbagai pertimbangan, termasuk peta persaingan di tingkat internasional.

1. Persaingan ganda putri lebih ketat

Petenis Indonesia-Jepang, Aldila Sutjiadi/Miyu Kato memenangkan ajang WTA 250 bertajuk ASB Classic di Selandia Baru. (instagram.com/asbclassic)

Aldila punya alasan sendiri memilih ganda putri jadi sektor andalannya. Persaingan ganda putri yang terbilang lebih ketat di level dunia, menjadi pertimbangan Aldila.

"Karena sangat menyenangkan main dalam tim, dan siapa saja bisa mengalahkan siapa saja di ganda putri," kata Aldila dalam unggahannya di Instagram.

Selain itu, kecintaan Aldila untuk bepergian keluar negeri menjadi pertimbangan lainnya.

2. Ingin jadi juara Grand Slam

Editorial Team

Tonton lebih seru di