Belal Muhammad (kanan) sedang berlatih. (instagram.com/bullyb170)
Belal Muhammad kemudian menandatangani kontrak bersama UFC pada 2016. Ia melakoni pertandingan debut melawan Alan Jouban pada Juli 2016. Sayangnya, Belal Muhammad harus menelan kekalahan secara unanimous decision atas lawannya tersebut.
Perlahan-lahan, Belal Muhammad bangkit. Namanya mulai mendapat tempat di hati para penggemar UFC saat melawan petarung dari Jepang, Takashi Sato, pada September 2019. Ia berhasil mengalahkan lawannya dengan kuncian rear naked choke dan terpilih sebagai Performance of Night pada UFC 242.
Pertandingan terakhir Belal Muhammad adalah saat melawan Gilbert Burns di UFC 288 pada Mei 2023. Ia berhasil meraih kemenangan unanimous decision atas lawannya tersebut. Kemenangan ini sekaligus membuka jalannya untuk bisa meraih gelar juara dunia UFC.
Sembilan kemenangan berturut-turut menjadikan Belal Muhammad lawan potensial bagi pemegang sabuk juara dunia kelas welter UFC saat ini, Leon Edwards. Belal Muhammad sendiri sudah pernah menghadapi Leon Edwards pada Mei 2021. Namun, pertandingan ini tidak dilanjutkan karena mata Belal Muhammad kena colok jari Leon Edwards.