Charles Leclerc berselebrasi usai finis pertama di GP Italia 2024. (formula1.com)
Charles Leclerc tak luput mengomentari strategi satu kali pit stop yang dilakukan Ferrari saat balapan GP Italia. Leclerc tak menampik strategi tersebut merupakan opsi yang disukainya menjelang balapan dimulai. Akan tetapi, Ia merasa khawatir karena duo pembalap Red Bull, Max Verstappen dan Sergio Perez, mengalami kesulitan saat menggunakan ban hard pada fase awal balapan.
“Sebelum balapan, strategi satu kali pit stop adalah hal yang ingin aku lakukan. Setelah 10 lap, aku rasa kami melihat Red Bull mulai kesulitan dengan ban kiri depan berjenis hard. Kami mulai ragu dengan strategi satu kali pit stop. Kami pikir itu akan menjadi lebih sulit karena kami merasa ban hard akan lebih susah untuk dipakai hingga akhir.
Namun, segera setelah aku memakainya, aku berpikir bahwa itu masih mungkin terjadi, terutama saat Piastri melakukan pit pada dua atau tiga lap setelahnya. Aku merasa memiliki daya cengkeram lebih baik tanpa adanya mobil di depan, terutama pada ban depan. Itulah saat aku benar-benar berpikir bahwa dengan satu kali pit stop kami bisa membuatnya berhasil,” papar Leclerc dikutip Racing News 365.
Tambahan 25 poin membuat Leclerc tetap berada di posisi ketiga klasemen pembalap dengan koleksi 217 poin. Ia tertinggal 24 poin dari Lando Norris yang menduduki posisi runner-up. Sementara itu, Ferrari berada di posisi ketiga klasemen konstruktor lewat raihan 407 poin.