Hanya sedikit orang di Renault yang mengetahui bahwa kecelakaan Nelson Piquet Jr. bukan kecelakaan biasa. Nelson Piquet Sr., ayah Nelson Piquet Jr., salah satunya. Piquet Sr. diberitahu Piquet Jr. seminggu setelah kecelakaan itu.
"Saat Nelson (Piquet Jr.) meneleponku, aku bertanya kepadanya (tentang) apa yang terjadi saat dia menabrakkan mobilnya," ungkap Nelson Piquet Sr., mengutip Motor Sport Magazine.
Dalam penyelidikan Crashgate, berbagai tokoh kunci dipanggil untuk diwawancarai FIA. Oleh karena itu, kontradiksi dalam cerita ini terungkap. Pat Symonds menjelaskan bahwa Nelson Piquet Jr. yang memiliki ide untuk bermain curang.
Pat Symonds dan Flavio Briatore mengundurkan diri dari jabatan masing-masing. Akan tetapi, mereka tetap dijatuhi hukuman. Selain itu, sebagai hukuman dari FIA, Renault juga didiskualifikasi dari Formula 1 2009 dan dikenai sanksi penangguhan selama 2 tahun.
Flavio Briatore dijatuhi larangan seumur hidup dari semua kegiatan balap mobil yang disetujui FIA dan dikenai denda finansial besar. Sementara, Pat Symonds mengakui terlibat dan dijatuhi larangan 5 tahun. Di sisi lain, Nelson Piquet Jr. terhindar dari hukuman karena membantu penyelidikan, sementara Fernando Alonso dibebaskan dari tuduhan.
Skandal Crashgate tidak hanya menguntungkan Renault, tetapi juga merugikan Felipe Massa. Karena skandal itu, Massa kehilangan gelar juara dunia Formula 1 2008. Pada 2023, dirinya berencana mengambil tindakan hukum terhadap skandal itu.