Atlet ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung (IDN Times/Margith Damanik)
Pada pertandingan pertama di BAC 2025, Dejan/Fadia akan langsung bersua lawan berat, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping. Meski sempat dicerai untuk dua turnamen terakhir, Dejan yakin kekuatan Feng/Huang tidak akan banyak berubah.
“Pisah juga kan cuma dua pertandingan, menurut saya sih nggak ngaruh. (Kemampuan) individu mereka juga kan bagus, kualitasnya memang mereka punya kualitas juga. Menurut saya sih tetap jadi pasangannya kuat juga, walaupun kemarin dua pertandingan pisah ya,” kata Dejan.
Dejan juga menyoroti beberapa aspek yang sudah dipastikannya menjadi keunggulan Feng/Huang. Termasuk posisi Huang Dong Ping yang terbilang senior di sektor ganda campuran dunia.
“Si cowoknya tinggi juga kan, cowoknya juga bagus, si ceweknya juga memang, main mixed-nya udah cukup lama, udah cukup berpengalaman juga. Jadi saya beberapa kali ketemu Dong Ping tuh, dia pintar ngatur tempo. Dia dari servis bisa mungkin dilamain, mungkin dicepetin, dia pintar. Gak banyak pemain seperti itu. Terutama cewek ya,” kata Dejan melontarkan puja-puji untuk pasangan China.