Jakarta, IDN Times - Setelah terkena reshuffle dari posisi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) pada 8 September 2025 lalu, Dito Ariotedjo belum sempat berpamitan dengan para pegawai Kemenpora.
Pada 8 September 2025 malam WIB, Dito sempat mampir ke kantor Kemenpora, tetapi tidak lama. Dia hanya mengemasi barangnya, lalu beranjak. Kini, pada Kamis (18/9/2025), akhirnya kesempatan untuk berpamitan itu hadir.
Di hadapan para pegawai yang mengerubungi pintu masuk kantor Kemenpora, Dito mengucapkan terima kasih sekaligus permohonan maaf. Sebab, jadi Menpora adalah pekerjaan serius pertamanya.
"Maklum jadi Menpora ini pekerjaan resmi saya dalam hidup dan ini pekerjaan serius yang saya jalankan, dan jadi pengalaman baru bagi saya. Kalau dirasa ada di luar pakem keprotokolan l, itu memang bawaan saya," ujar Dito.
Dito yakin Kemenpora akan makin bersinar bersama Erick Thohir selaku Menpora. Apalagi, Erick memiliki pengalaman yang melimpah di bidang olahraga, baik nasional maupun internasional.
"Saya yakin dengan Pak Erick, beliau bukan orang baru di olahraga, dan bersama beliau sebagai Menpora, Kemenpora semakin kuat dan meroket. Jaga semangat, dan jika kita kerja inovatif dan fokus pada outcome, kesejahteraan para pegawai akan meningkat," kata Dito.
Seiring prosesi serah terima jabatan (sertijab) yang dihelat pada Kamis (18/9/2025), Dito pun undur diri dari Kemenpora. Kini, sudah ada Erick Thohir yang resmi jadi Menpora baru.