Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pembalap Gresini Racing Enea Bastianini (motogp.com)

Jakarta, IDN Times - Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini, mengaku Sirkuit Mandalika akan menyajikan tantangan berbeda pada gelaran seri dua MotoGP yang berlangsung 18-20 Maret 2022.

Bukan tanpa sebab Bastianini mengatakan demikian. Menurutnya, pengaspalan ulang yang dilakukan di Sirkuit Mandalika akan membuat tim-tim harus menyetel ulang lagi motornya.

Setelan ini dinilai berbeda dibandingkan dengan yang mereka lakukan di pramusim, 11 sampai 13 Februari 2022 lalu.

"Mereka (panitia MotoGP Indonesia) sudah mengaspal ulang beberapa bagian di lintasan sirkuit, jadi, saya rasa kondisinya sekarang berbeda (dengan pramusim). Saya tidak tahu," ujar Bastianini, dilansir Motosan.

1. Berpengaruh terhadap penggunaan ban

Enea Bastianini dan tim Gresini Racing (instagram.com/gresiniracing)

Bastianini juga mengungkapkan, pengaspalan ulang ini juga akan mengubah preferensi tim dalam hal penggunaan ban. Namun, bagi Bastianini, ini bukan masalah besar.

"Tentunya juga, kami harus mengganti ban, karena kondisi lintasan sudah berbeda dengan masa pramusim kemarin. Namun, ini bukan masalah besar. Kami hanya perlu melakukan apa yang biasa kami lakukan," ujar Bastianini.

2. Enea Bastianini tidak sabar untuk segera ke Indonesia

Kondisi lintasan Sirkuit Mandalika di Garis Start IDN Times/Ahmad Viqi

Bastianini mengaku, dia tidak sabar untuk segera kembali ke Indonesia. Usai hasil apik di Qatar, dia ingin cepat-cepat kembali ke lintasan dan meraih hasil apik, meski dia tahu itu tidak akan berjalan mudah.

"Saya tidak sabar untuk segera ke Indonesia. Di Qatar, kami melakoni balapan yang luar biasa. Meski sulit untuk mengulangi itu lagi, setidaknya berdasarkan hasil pramusim kemarin di sini, catatan waktu kami bagus," kata pembalap asal Italia itu.

3. Enea Bastianini sukses juara di Qatar

pembalap Gresini Racing Enea Bastianini (motogp.com)

Di MotoGP Qatar, awal Maret 2022 lalu, Enea Bastianini berhasil keluar sebagai juara. Kepastian itu didapat usai dia mengungguli Brad Binder dan Pol Espargaro, yang harus puas berada di posisi kedua dan ketiga.

Di Sirkuit Mandalika sendiri, catatan Enea Bastianini tidak terlalu apik. Dia hanya mampu finis di posisi 13, hasil dari kombinasi catatan waktu selama tiga hari. Akan tetapi, dengan perubahan yang terjadi, dia yakin bisa meraih hasil lebih apik di Lombok nanti.

Editorial Team