Jakarta, IDN Times - Untuk terjun ke dalam sesuatu hal, lazimnya ada faktor internal atau eksternal yang terlibat. Hal itu dialami Eperaim Ginting. Berkat faktor keluarga, dia akhirnya merasakan diri terjun ke Mixed Martial Arts (MMA).
Eperaim merupakan satu dari empat petarung MMA Indonesia yang sempat bertarung di Road to Final UFC Season 2. Sayang, di babak semifinal, Eperaim tumbang dari petarung asal China, Daermisi Zhawupasi, dalam waktu 58 detik saja.
Buntut dari hasil ini, Eperaim pun gagal menyusul jejak Jeka Saragih, mendapatkan kontrak UFC. Terlepas dari itu, rasa cinta Eperaim terhadap MMA pun tidak memudar. Rupanya, itu sudah tertanam dalam kecil.
Hal itu Eperaim ungkapkan dalam wawancara eksklusif bersama IDN Times beberapa waktu lalu. Berikut obrolan kami bersama Eperaim.