Marco Bezzecchi kembali menuai hasil gemilang di MotoGP 2023. Ia sukses finis di posisi runner-up saat sprint race GP Argentina yang digelar Minggu (2/4/2023) dini hari WIB.
Performa mengesankan Marco Bezzecchi itu menuai respons rekan senegaranya, Francesco Bagnaia. Ia takjub pada kecepatan Bezzecchi saat berada di atas Desmosedici GP22.
Penampilan cemerlang Bezzecchi sejatinya sudah dimulai sejak sesi latihan hari Jumat. Ia mampu bertengger di posisi ketiga dalam catatan waktu kombinasi sesi latihan pertama dan kedua. Capaian itu membuatnya otomatis lolos ke sesi kualifikasi kedua (Q2).
Torehan bagus saat sesi latihan kembali berlanjut saat Q2 digelar. Ia sukses mengamankan posisi start kedua lewat perolehan waktu 1 menit 44,053 detik. Pembalap bernomor motor 72 itu berjarak 0,172 detik dari Alex Marquez yang meraih pole position.
Posisi start kedua yang didapat Bezzecchi rupanya dimanfaatkan dengan cukup baik olehnya. Meski sempat melorot ke posisi kedelapan pada lap kedua, Bezzecchi mampu kembali ke posisi runner-up pada lap 10.
Bezzecchi sempat berpeluang menyalip Brad Binder pada lap terakhir dalam perebutan posisi pertama. Sayangnya, Brad Binder berhasil bertahan dari kejaran Bezzecchi guna memastikan kemenangan di sprint race.
Selepas balapan, Bagnaia mengakui kecepatan yang dimiliki Bezzecchi begitu menakjubkan. Pembalap Ducati Lenovo Team itu juga mengomentari hasil sprint race yang ia dapatkan usai bertarung ketat sepanjang 12 lap.
"Itu tidak mudah. Setelah mulai balapan, aku kehilangan beberapa posisi. Namun, kami berhasil berada di sana dan punya kecepatan bagus. Kecepatan Bezzecchi tak terkalahkan, bahkan performa Brad Binder juga luar biasa," ujar Bagnaia dilansir Crash.
Di sisi lain, Bezzecchi merasa senang bisa finis runner-up di sprint race GP Argentina. Walau begitu, ia tetap menyoroti lap-lap awalnya yang kurang berjalan mulus serta kecepatan motor Brad Binder saat lap terakhir sprint race.
"Itu sangat bagus. Sayangnya, sangat rumit pada awal balapan dan aku kehilangan banyak waktu. Bagaimanapun, aku bersenang-senang, aku sangat kuat, dan pada akhirnya bisa mendapatkan kembali beberapa posisi.
Aku hampir menyalip Brad Binder. Namun, dia sedikit lebih cepat ketimbang diriku pada lap terakhir," jelas Bezzecchi dikutip Motorcycle Sports.
Tambahan 9 poin dari sprint race membuat Bezzecchi masih berada di posisi ketiga klasemen lewat koleksi 25 poin. Ia kini berselisih 3 poin dari Maverick Vinales yang menduduki posisi runner-up.
Sementara itu, walau finis di posisi keenam saat sprint race, Bagnaia tetap berada di posisi teratas klasemen usai mengoleksi 41 poin. Bagnaia akan memulai main race di posisi ketiga sesuai hasil kualifikasi.
Di lain pihak, Marco Bezzecchi menempati posisi start kedua. Bisakah hasil mentereng yang didapat Bezzecchi di sprint race berlanjut saat main race?