Ganda Putra Sisakan Satu Wakil di Perempat Final Kejuaraan Dunia 2018

Pasangan peringkat satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, kembali memperpanjang rekor kemenangan atas Duo Rusis, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov. Bertanding di babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2018, unggulan pertama tersebut lolos usai menang dengan skor 21-19, 21-12.

Kemenangan tersebut semakin memperpanjang rekor kemenangan Minions, sapaan akrab Marcus/Kevin, menjadi 4-0 setelah di tiga pertemuan sebelumnya, mereka selalu menang, bahkan tanpa pernah kehilangan satu set pun.

Di babak perempatfinal, juara All England dan Indonesia Open 2018 tersebut akan ditantang oleh Takeshi Kamura/Keigo Sonoda yang lolos usai mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Pasangan unggulan ke-9, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gagal mengulangi hasil mereka di babak pertama Indonesia Open 2018 bulan lalu saat berhasil mengalahkan pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Fajar/Rian kalah oleh juara Malaysia Open dan Singapore Open 2018 tersebut dengan skor 17-21, 16-21. Dengan hasil ini, Kamura/Sonoda berhasil memperbaiki head-to-head mereka menjadi 3-2.

Di babak perempat final, unggulan kelima ini akan melawan unggulan pertama asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang lolos usai mengalahkan pasangan Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.

Keberhasilan Minions juga tidak diikuti oleh pasangan unggulan ke-15, Berry Angriawan/Hardianto. Bertanding melawan pasangan unggulan ke-7 asal Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, juara Australia Open 2018 tersebut kalah dengan skor 11-21, 22-20, 16-21.

Dengan hasil ini, Berry/Hardi belum berhasil pecah telur atas lawannya yang merupakan finalis Indonesia Open 2018 tersebut karena di dua pertemuan sebelumnya, Inoue/Kaneko selalu meraih kemenangan. Namun, di pertandingan tadi, Berry/Hardi berhasil mencuri satu set setelah sebelumnya selalu kalah dalam straight set.

Di babak 8 besar, Inoue/Kaneko akan ditantang pasangan China Taipei unggulan ke-14, Chen Hung Ling/Wang Chi Lin, yang berhasil membuat kejutan usai mengalahkan peraih medali perak Olimpiade London 2012, Mathias Boe/Carsten Mogensen.