Pebulutangkis ganda Putri Indonesia Greysia Pollii/Apriyani Rahayu mendapatkan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 pada Senin (2/8/2021). (dok. NOC Indonesia)
Greysia/Apriyani jadi satu-satunya penyumbang medali emas dari ajang Olimpiade Tokyo 2022. Pasangan Greysia/Apriyani mampu mengalahkan wakil Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, di final dalam straight game dengan skor 21-19, 21-15, di Musashino Forest Arena pada Agustus 2021.
Tak hanya membawa pulang medali emas, Greysia/Apriyani tercatat memecahkan tiga rekor Olimpiade untuk Indonesia.
Greysia/Apriyani tercatat sebagai ganda putri Indonesia pertama yang berhasil lolos ke final Olimpiade. Selain itu, Greysia/Apriyani juga jadi ganda putri Indonesia pertama yang membawa pulang medali emas Olimpiade untuk Indonesia.
Tak berhenti di sana, Greysia Polii memecahkan rekor jadi atlet putri cabor bulu tangkis tertua yang meraih medali emas. Greysia menorehkan tinta emas ini di usia 33 tahun 356 hari. Sebelumnya rekor dipegang oleh wakil tunggal putri Tiongkok, Zhang Ning (33 tahun 89 hari), di Olimpiade Beijing 2008.