Jakarta, IDN Times - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, tak terima atas perlakuan yang didapat wakil bulu tangkis Indonesia usai dipaksa mundur dari turnamen All England 2021.
Okto berencana membawa permasalahan ini hingga ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
"Kami sudah berkomunikasi dengan PBSI, dengan Kemenpora, dengan Kementerian Luar Negeri, dengan Asian Badminton Federation, dan kami juga akan meneruskan tragedi atau skandal ini ke level yang paling tinggi, atau kalau memungkinkan ke arbitrase internasional," ujar Okto dalam konverensi pers virtual, Jumat (19/3/2021).
