Liga Esports Nasional 2024 Siap Dihelat, Tetap Ada Promosi Degradasi

Jakarta, IDN Times - PB Esports Indonesia (PB ESI) kembali menghadirkan Liga Esports Nasional 2024. Tahun ini, Mobile Legends Bang Bang masih akan jadi gim yang dipertandingkan, dengan format degradasi promosi yang juga tetap berlaku.
"Liga Esports Nasional 2024 merupakan bagian dari strategi jangka panjang PB ESI untuk terus meningkatkan kompetensi ekosistem Esports Tanah Air agar mampu bersaing di tingkat dunia," ujar Wakil Bendahara Umum PB ESI, Ashadi Ang, dalam keterangan resmi.
1. Hari raya industri Esports Indonesia

COO Garudaku, Ricky Setiawan, menyambut baik kembali digelarnya Liga Esports Nasional pada 2024 ini. Dia berujar, ajang ini merupakan hari raya bagi industri Esports di Indonesia.
"Sebagai liga tertinggi, Liga Esports Nasional adalah hari raya-nya industri Esports Indonesia, momen di mana penggemar Esports dari berbagai game di seluruh Indonesia berkumpul," ujar Ricky.
2. Liga Esports Nasional 2024 jadi tonggak awal prestasi

Ashadi berharap, Liga Esports Nasional 2024 ini jadi tonggak awal prestasi para atlet Esports Indonesia. Lebih jauh, dia ingin jebolan dari ajang ini bisa membawa Esports Indonesia di pentas dunia.
"Semoga juara Liga Esports Nasional 2024 nanti akan terus berkembang prestasinya ke jenjang yang lebih tinggi, dan bisa jadi wakil kekuatan Indonesia di pentas dunia," kata Ashadi.
3. Bagaimana mekanisme Liga Esports Nasional 2024?
Hampir sama seperti 2023 lalu, format dari Liga Esports Nasional ini meniru format dari sepak bola. Nantinya, kompetisi akan dibagi dalam tiga level, yakni Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.
Semua akan diawali dengan Liga 3 dari tiga jalur berbeda, yakni solo, terbuka, dan pro. Selepas itu, tim-tim yang tampil apik akan promosi ke Liga 2, lalu kemudian akan mentas di Liga 1 pada 5 sampai 27 Oktober 2024.
Pendaftaran untuk Liga Esports Nasional 2024 ini sudah dibuka, dan syarat ketentuannya bisa dilihat di www.garudaku.com. Total hadiah yang diperebutkan tahun ini juga lebih besar, yakni Rp3,2 miliar, naik Rp200 juta dari tahun lalu.