Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Marc Marquez dan Alex Marquez (instagram.com/hrc_motogp)
Marc Marquez dan Alex Marquez (instagram.com/hrc_motogp)

Jakarta, IDN Times - Sebuah kritik bernada protes dilemparkan Marc Marquez. Dia mengungkapkan, para pembalap sangat sulit menyusul di MotoGP 2022. Semua karena perubahan dari spesifikasi motor untuk musim ini.

"Dengan kondisi motor sekarang, seperti adanya holeshot dan juga segala hal yang berbau aerodynamics, sangat sulit bagi kami untuk menyusul pembalap lain saat balapan," ujar Marquez, dilansir Crash.

1. Banyak pembalap terkunci di belakang pembalap lain

Marc Marquez dan Alex Marquez (instagram.com/marcmarquez93)

Marquez mengungkapkan hal ini setelah berkaca pada situasi yang terjadi di Le Mans. Ketika itu. beberapa pembalap terkunci di belakang pembalap lain, meski menorehkan kecepatan apik. Salah satunya adalah Fabio Quartararo.

Selain Quartararo, Marquez juga sempat terkunci. Dia baru bisa merangsek naik setelah beberapa pembalap, macam Alex Rins, Joan Mir, dan Francesco Bagnaia, terjatuh.

"Contohnya, Fabio (Quartararo) sangat cepat di Le Mans. Namun, dia terkunci di belakang Aleix Espargaro. Begitu juga Aleix yang terkunci di belakang saya dan Jack Miller di Jerez," tutur Marquez.

2. Butuh kesalahan dari pembalap lain agar bisa menyusul

ilustrasi balapan MotoGP (motogp.com)

Terkuncinya para pembalap ini, akhirnya memaksa pembalap pada situasi yang tidak menyenangkan. Agar bisa menyusul, mereka harus menunggu pembalap lain terjatuh. Marquez merasa, hal itu kurang baik bagi para fans MotoGP.

"Jika pembalap di depan tidak melakukan kesalahan, akan sulit untuk menyusul. Situasi ini kurang menyenangkan bagi fans. Asal tahu saja, mereka ingin melihat pembalap saling susul menyusul," tutur sosok asal Spanyol tersebut.

3. Marquez sudah bilang ini pada Komisi Keselamatan

motogp.com

Marquez pun berujar, dia sudah mengutarakan protesnya ini pada Komisi Keselamatan MotoGP. Menurutnya, aksi susul menyusul inilah yang membuat MotoGP jadi olahraga yang seru di masa lalu. Jangan sampai karakter itu menghilang.

"Saya sudah bilang ke Komisi Keselamatan, bahwa di masa lalu, susul menyusul adalah hal yang lumrah di MotoGP. Dengan begitu, para pembalap bisa mendapatkan catatan waktu yang cepat setiap lapnya. Susul menyusul itu seru," ujar Marc Marquez.

Editorial Team