Marco Bezzecchi mengangkat papan bernomor 1 saat berselebrasi dengan kru Mooney VR46 Racing usai main race GP India 2023. (flickr.com/photos/vr46racingteam)
Finis terdepan saat main race GP India juga menjadi momen balas dendam yang manis untuk Marco Bezzecchi terhadap hasil balapnya saat sprint race. Sebab, Bezzecchi sempat terlibat insiden dengan Luca Marini pada lap pertama sprint race. Ketika itu, Marini menabrak bagian belakang motor Bezzecchi yang membuat keduanya keluar trek.
Marini terjatuh dari motor, sedangkan Bezzecchi masih bisa melanjutkan balapan. Akan tetapi, Bezzecchi langsung melorot ke posisi 18 pada lap awal sprint race. Untungnya, Bezzecchi mampu menyalip para pembalap di depannya dan mengakhiri balapan berdurasi sebelas lap itu di posisi kelima.
“Setelah kemarin, sayangnya aku ditabrak Luca Marini pada awal lap, aku ingin membalas dendam. Beruntung, aku memulai dengan lebih baik. Aku bisa memimpin cukup awal. Kemudian, aku mencoba fokus dan mengatur ritme. Aku merasa menyatu dengan motorku dan itu fantastis,” jelas Bezzecchi dikutip Motorcycle Sports.
Tambahan 30 poin dari GP India membuat Marco Bezzecchi tetap berada di posisi ketiga klasemen pembalap. Namun, jarak poin dengan Francesco Bagnaia yang ada di puncak klasemen kian terkikis. Pembalap VR46 itu kini terpaut 44 poin dari Bagnaia yang hanya mengantongi 9 poin dari GP India setelah finis kedua saat sprint race.