Marine Johannes pernah mencoba WNBA Draft pada 2017, tetapi tidak terpilih (undrafted). Untungnya, namanya terus menjadi incaran beberapa tim WNBA. New York Liberty akhirnya memboyongnya pada 2019.
Pada musim pertamanya bersama mereka, Johannes bermain cukup baik dengan mengoleksi rata-rata 7,2 poin. Ia juga memperoleh dua career high point dengan mencetak 23 poin. Bersama Liberty, Johannes memang tidak menjadi starter. Meski begitu, ia selalu mampu menjadi pelapis utama yang mampu memberikan kontribusi besar bagi Liberty.
Johannes dianggap punya gaya bermain yang berbeda dari pemain Amerika Serikat. Namun, para pencinta WNBA mulai meliriknya berkat akurasinya dalam menembak tripoin dan umpan-umpannya yang luar biasa. Johannes juga memiliki gerakan menembak yang tidak umum, yang kemudian dikenal sebagai signature shot-nya dalam bentuk one-legged three point shot. Inilah yang membuat orang-orang menyebutnya Si Penembak Jitu Berkaki Satu.
Pada 2022, Johannes menjadi pemain WNBA dengan persentase tembakan tripoin terbaik dalam seratus percobaan. Persentasenya mencapai 43 persen. Berkat permainannya yang menghibur itu, ia mulai menjadi pemain kesayangan fans New York Liberty. Beberapa julukan ikonis makin banyak disematkan kepadanya, seperti The Wizard, One Legged Assassin, La Magicienne, hingga French Stephen Curry.
Saat Liberty menyabet gelar juara WNBA untuk pertama kali pada 2024 lalu, Johannes sendiri absen dalam skuad. Sebab, ia keluar dari WNBA untuk fokus berlatih bersama Timnas Prancis dalam persiapan Olimpiade 2024 Paris. Meski begitu, Johannes telah mencicipi gelar juara bersama Liberty di Commisioner's Cup 2023.