4 Masalah Los Angeles Lakers di NBA 2024/2025

Los Angeles Lakers sejatinya mengawali musim reguler NBA 2024/2025 dengan cukup baik. Mereka sempat menembus lima besar klasemen Wilayah Barat. Namun, seiring berjalannya waktu, performa Lakers kian mengkhawatirkan. Mereka merosot ke posisi 8 dengan torehan 13 kemenangan dan 11 kekalahan per 10 Desember 2024.
Menurunnya performa Lakers memang tidak mengejutkan. Sebab, tim asuhan JJ Redick ini punya sejumlah masalah belum bisa teratasi. Lantas, apa saja masalah tersebut? Berikut pembahasannya!
1. Lakers jadi salah satu tim dengan bangku cadangan terburuk
Los Angeles Lakers sebenarnya punya starting five yang solid. Berisikan nama-nama, seperti LeBron James, Anthony Davis, Austin Reaves, Rui Hachimura, dan Dalton Knecht, mereka sukses mendulang banyak poin. Namun, hal itu berbanding terbalik dengan pemain bangku cadangan. Kontribusinya sangat minim.
Baru D'Angelo Russell yang sudah mencatat rata-rata dua digit poin. Itu pun Russell beberapa kali tampil sebagai starter. Sedangkan, pemain cadangan lain, seperti Gabe Vincent, Cam Reddish, Max Christie, dan Jaxson Hayes performanya tidak bisa diharapkan.
Karena itu, tidak mengherankan jika Lakers masuk jajaran tim dengan bangku cadangan terburuk. Mereka menempati urutan ke-29 dari total 30 tim dalam hal torehan poin. Pemain bangku cadangan Lakers hanya mencatat 24,9 poin per game dari rata-rata 15,6 menit bermain. Dengan begitu, Lakers sulit untuk melakukan rotasi karena kualitas yang kontras antara pemain inti dan cadangan.