Sebagai teknisi senior perakitan power unit, Calum Nicholas bertanggung jawab sepanjang tahun dalam pembuatan dan servis semua mesin balap, mesin uji, dan mesin dyno. Ia harus memastikan rakitan itu dibangun dengan spesifikasi yang tepat dan sesuai masa pakai. Selain itu, Nicholas juga mengelola logistik pembangunan power unit, pelucutan komponen saat akhir pekan, dan persiapan balapan selanjutnya.
Sebagian besar pekerjaan Calum Nicholas berfokus terhadap sistem integrasi power unit dalam sasis. Itu termasuk sistem pemulihan energi, sistem pendingin, dan sistem pembuangan. Tak lupa, pekerjaan pipa untuk oli dan air juga tidak lepas dari konsentrasinya.
Sebelum 2009, Calum Nicholas tidak memiliki ketertarikan sama sekali terhadap motorsport. Kemudian, dirinya berkesempatan menghadiri pekan balap pertamanya sebagai penggemar di Grand Prix Inggris di Sirkuit Silverstone. Dia sempat berjalan-jalan pada pagi hari dan melihat kru tim yang bekerja di dalam dan sekitar garasi sirkuit.
Saat melihat kru tim mempersiapkan mobil dan keluar garasi untuk berlatih pit stop, Calum Nicholas terpukau. Momen itu adalah yang pertama membuatnya tertarik berkarier dalam motorsport. Ia yakin bisa melakukan hal yang sama.
"Tim sedang mempersiapkan mobil dan aku melihat mereka keluar dan melakukan latihan pit stop. Itu adalah momen yang sangat penting karena aku melihat orang-orang melakukan pekerjaan ini dan aku berpikir aku juga bisa melakukannya. Itu adalah momen pertama kali aku tertarik untuk berkarier di dunia motorsport," jelas Calum Nicholas, dilansir Silverstone.