Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bulu tangkis
ilustrasi bulu tangkis (unsplash.com/Allison Saeng)

Intinya sih...

  • Simon Santoso menjuarai Denmark Open 2009

  • Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi kampiun di Denmark Open 2018 dan 2019

  • Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti finis sebagai pemenang di Denmark Open 2019

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Denmark Open 2025 rampung silaksanakan pada Minggu (19/10/2025). Korea Selatan keluar sebagai juara umum setelah mengamankan dua gelar juara. Sementara itu, tiga gelar juara lainnya masing-masing diraih China, Jepang, dan Indonesia.

Indonesia sendiri meraih satu gelar juara dari sektor tunggal putra lewat Jonatan Christie. Kemenangan tersebut menambah koleksi gelar juara Indonesia di turnamen BWF World Tour Super 750 ini. Sebelumnya, banyak pemain Indonesia yang sukses berdiri di podium tertinggi turnamen ini. Termasuk Jonatan Christie, berikut daftar lima pemain Indonesia terakhir yang menjuarai Denmark Open per 2025.

1. Simon Santoso menjuarai Denmark Open 2009

Daftar ini dibuka dengan Simon Santoso yang menjuarai Denmark Open 2009. Saat itu, ia menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang keluar sebagai juara. Pada laga final, ia menyegel kemenangan atas tunggal putra Jerman, Marc Zwiebler. Ia menang telak 2 game langsung dengan skor 21-14 dan 21-6 hanya dalam waktu 38 menit. Laga tersebut menjadi satu-satunya laga yang berakhir dua game langsung sekaligus laga tercepat di final Denmark Open 2009.

2. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi kampiun di Denmark Open 2018 dan 2019

Setelah kemenangan manis Simon Santoso pada 2009, Indonesia kesulitan mendulang gelar juara di Denmark Open. Indonesia sempat puasa gelar juara cukup lama sebelum akhirnya disudahi pada 2018 lewat Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Mereka menjadi juara Denmark Open 2018 sektor ganda putra dengan mengalahkan ganda putra Jepang pada laga final. Mereka menang atas Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 2 game langsung dengan skor 21-15 dan 21-16 dalam durasi 36 menit.

Setahun kemudian, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo kembali menjadi juara di Denmark Open 2019. Kali ini, mereka mengalahkan sesama ganda putra Indonesia pada laga final. Mereka membekuk Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan 2 game langsung dengan skor telak 21-14 dan 21-13 dalam durasi 28 menit.

3. Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti finis sebagai pemenang di Denmark Open 2019

Di Denmark Open 2019, Indonesia juga membawa pulang gelar juara dari sektor ganda campuran. Gelar juara tersebut diraih Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Mereka dipastikan menjadi juara setelah memenangkan laga final kontra ganda campuran China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping. Dalam pertandingan alot 3 game yang berlangsung selama 59 menit, mereka menang dengan skor tipis 21-18, 18-21, dan 21-19. Gelar juara tersebut masih menjadi gelar juara Denmark Open terakhir Indonesia di sektor ganda campuran. Sebab, dari edisi 2020 hingga 2025, tidak ada ganda campuran Indonesia yang memapu merengkuh gelar juara.

4. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berakhir sebagai juara di Denmark Open 2022

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga masuk dalam daftar ini. Mereka menjuarai Denmark Open 2022 dan menjadi satu-satunya yang meraih gelar juara saat itu. Pada laga pamungkas, mereka memulangkan ganda putra Indonesia lainnya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Mereka menang 2 game langsung dengan skor ketat 21-19 dan 28-26 dalam waktu 47 menit. Sayangnya, setelah kemenangan mereka hingga edisi 2025, tidak ada ganda putra Indonesia lainnya yang mampu meraih gelar juara.

5. Jonatan Christie menaiki podium tertinggi di Denmark Open 2025

Teranyar, pemain Indonesia yang menjuarai Denmark Open adalah Jonatan Christie. Tunggal putra itu menaiki podium tertinggi di Denmark Open 2025. Ia menjadi satu-satunya peraih gelar juara asal Indonesia pada edisi ini. Dalam laga final, ia membekuk unggulan pertama asal China, Shi Yu Qi. Ia menang 3 game dengan skor 13-21, 21-15, dan 21-15 dalam waktu 72 menit.

Meski tidak selalu rutin membawa pulang gelar juara pada setiap edisinya, Indonesia masih menjadi salah satu negara dengan koleksi gelar juara terbanyak di Denmark Open. Akankah ada lagi pemain Indonesia yang menjadi juara di Denmark Open 2026 mendatang?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team