Piala Dunia Panjat Tebing 2025, Panggung Sport Tourism Indonesia

Intinya sih...
- Piala Dunia Panjat Tebing 2025 akan dihelat di Bali, menunjukkan perkembangan positif dan diharapkan membawa dampak positif bagi citra pariwisata Indonesia.
- Event ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga panggung besar untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia, khususnya Bali, adalah destinasi unggulan sport tourism.
- Persiapan venue telah mencapai 80-90 persen, dengan antusiasme dari 193 atlet internasional yang telah mendaftar dari 29 negara dalam beberapa kategori.
Jakarta, IDN Times - Persiapan pelaksanaan Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Bali terus menunjukkan perkembangan positif. Kegiatan ini diharapkan membawa dampak positif bagi citra pariwisata Indonesia di mata dunia.
"Sebagai Ketua Organizing Committee Piala Dunia Panjat Tebing 2025, saya merasa bangga Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah ajang olahraga panjat tebing kelas dunia," ujar Ketua OC Piala Dunia Panjat Tebing 2025, Irjen Herry Heryawan, dalam keterangannya.
1. Menunjukkan Bali sebagai destinasi sport tourism
Menurut Herry, Piala Dunia Panjat Tebing 2025 bukan hanya tentang kompetisi, tapi juga panggung besar untuk menunjukkan kepada dunia jika Indonesia, khususnya Bali, adalah destinasi unggulan sport tourism.
Dengan latar keindahan Peninsula Island, Nusa Dua, event ini tidak hanya menyuguhkan aksi para atlet terbaik dunia, tapi juga pengalaman wisata olahraga yang tak terlupakan.
"Ayo ramaikan tribun, tunjukkan semangat kita, dan jadilah bagian dari sejarah baru sport tourism Indonesia, kita sukseskan Piala Dunia Panjat Tebing 2025, bangga jadi tuan rumah, bangga dukung atlet Indonesia," kata Herry.
2. Pembangunan venue sudah mencapai 90 persen
Event Director Piala Dunia Panjat Tebing 2025, Robertus Robet, mengatakan saat ini persiapan venue, termasuk pembangunan dinding panjat tebing telah mencapai 80 sampai 90 persen. Venue ditargetkan selesai seminggu sebelum acara resmi dimulai.
"Kerja sama telah terjalin dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kepolisian untuk pengurusan izin keramaian, serta Pemerintah Provinsi Bali melalui dukungan dari OPD terkait dalam penyediaan sarana, prasarana, serta keterlibatan sumber daya manusia lokal," ujar Robet.
3. Sudah ada 193 atlet yang akan ikut serta
Antusiasme terhadap Piala Dunia Panjat Tebing 2025 terlihat dari jumlah peserta internasional yang telah mendaftar. Tercatat ada 193 atlet dari 29 negara telah memastikan keikutsertaannya dalam beberapa kategori. Berikut rinciannya.
- Lead Men: 53 atlet
- Lead Women: 50 atlet
- Speed Men: 54 atlet
- Speed Women: 36 atlet