Daniel Ricciardo saat menjalani pekan balap GP Kanada 2024. (formula1.com)
Christian Horner tak menampik Daniel Ricciardo mengalami kesulitan pada paruh pertama Formula 1 2024. Namun, ia melihat Ricciardo mulai menunjukkan adanya perbaikan performa dalam sejumlah balapan. Meski begitu, Horner menekankan kesempatan yang dimiliki saat ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Ricciardo. Selain itu, Horner juga menyerahkan keputusan perihal Ricciardo kepada Peter Bayer (CEO RB) dan Laurent Mekies (team principal RB).
“Sekarang adalah tugas bagi dirinya (Ricciardo) untuk memanfaatkannya. Aku yakin berdasarkan pengakuannya, paruh pertama musim tidak berjalan sesuai rencana. Namun, dia mulai menunjukkan tanda seorang Ricciardo yang dulu. Kami melihatnya di Miami, Montreal, dan pada bagian pertama akhir pekan di Austria,” kata Horner.
“Tentu saja, itu menjadi kewenangan Peter Bayer dan Mekies untuk memutuskan apakah dia layak bertahan di RB. Mereka bekerja sama dengannya. Namun, selalu ada tekanan di Formula 1. Ricciardo tahun lebih baik ketimbang siapa pun. Ketika mereka semua adalah pembalap Red Bull, selalu ada tekanan terkait kursi balap. Ricciardo sangat menyadari hal tersebut,” sambungnya.
Sementara itu, Peter Bayer menegaskan RB tak terburu-buru mengambil keputusan untuk memilih tandem Yuki Tsunoda. Ia menekankan tugas RB yaitu melakukan pengembangan pembalap muda. Untuk saat ini, Liam Lawson masih akan menjalankan tugasnya sebagai pembalap tes dan Ricciardo bakal bersiap menyambut pekan balap GP Inggris yang berlangsung pada 5–7 Juli 2024.