Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Daniel Alves bersama Xavi Hernandez melakukan selebrasi. (skysports.com)
Daniel Alves bersama Xavi Hernandez melakukan selebrasi. (skysports.com)

Setelah terpisah selama 5 tahun, Daniel Alves akhirnya pulang ke Camp Nou. Manajer baru Barcelona, Xavi Hernandez, membutuhkan Alves untuk membagi pengalaman dan mental juaranya bagi para penggawa Barcelona yang diisi banyak pemain muda.

Di periode keduanya bersama Barcelona, Alves terikat kontrak hingga 30 Juni 2022. Bergabungnya Alves tentu bakal menghidupkan kembali memori indah kala mereka sukses menjadi penguasa Spanyol dan Eropa.

1. Rekrutan Pertama Xavi

potret Daniel Alves bersama Xavi Hernandez (fcbarcelona.com)

Xavi ternyata tak mau menunggu hingga bursa transfer Januari dibuka untuk membenahi skuadnya. Mantan rekannya semasa bermain, Daniel Alves, resmi jadi rekrutan pertamanya untuk Barcelona.

Pengalaman dan mental juara Alves tentu sangat berguna untuk timnya. Sebelumnya, pemain berusia 37 tahun tersebut sempat berstatus tanpa klub usai kontraknya di Sao Paulo habis pada 16 September 2021 lalu.

2. Kembali membuka catatan lama

Daniel Alves melakukan selebrasi usai mencetak gol. (twitter.com/FCBarcelona)

Daniel Alves pertama kali direkrut Barcelona pada 2 Juli 2008. Kala itu ia ditebus dari Sevilla dengan mahar Rp617 miliar. Sejak saat itu ia menjadi langganan di posisi bek kanan.

Alves berhasil mencatatkan 391 penampilan untuk Barcelona di semua kompetisi dengan torehan 21 gol dan 101 assist. Catatan tersebut terhenti seiring kepergiannya ke Juventus pada 1 Juli 2016. Kini, sekembalinya ke Barcelona, pemain asal Brazil tersebut siap menambah catatan tersebut.

3. Siap menambah koleksi gelar?

potret Daniel Alves mengangkat trofi Piala Super UEFA (twitter.com/FCBarcelona)

Selama periode pertama, ia sukses mempersembahkan total 23 trofi untuk Barcelona. Gelar tersebut berupa 6 LaLiga, 3 Liga Champions, 4 Piala Spanyol, 4 Piala Super Spanyol, 3 Piala Super UEFA, dan 3 Piala Dunia Antar Klub.

Dengan segudang pengalaman, ia siap bahu membahu bersama Busquets, Pique, dan Jordi Alba membimbing skuad muda Barcelona menapaktilasi jalur kejayaan yang pernah mereka raih.

Kolaborasi Xavi dan Alves semasa masih satu lapangan mampu membawa Barcelona menjadi penguasa Spanyol dan Eropa. Menarik ditunggu, apakah kerjasama mereka sebagai pelatih dan pemain mampu menghidupkan kembali memori indah itu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian