Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Valentino Rossi saat memperkuat Yamaha pada MotoGP 2015 (motogp.com)

Valentino Rossi sudah tak lagi mengaspal di MotoGP selepas musim 2021. Kini, The Doctor lebih banyak berada di belakang layar mengelola VR46 Racing Team yang turun di tiga kelas balap.

Walau begitu, kenangan akan persaingan panas di kelas utama masih membekas dalam benak Rossi. Salah satunya, duel panas perebutan gelar juara dunia musim 2015 yang diwarnai kontroversi.

1. Kontroversi GP Malaysia 2015, Rossi sampai dijatuhi hukuman start paling buncit!

Insiden antara Valentino Rossi dan Marc Marquez saat GP Malaysia 2015 (motogp.com)

MotoGP 2015 jadi salah satu musim yang tak terlupakan untuk siapa pun, tak terkecuali Valentino Rossi. Saat itu Rossi punya kans untuk bisa angkat trofi juara untuk kesepuluh kalinya di semua kelas balap.

Rossi bersaing ketat dengan Jorge Lorenzo, rekan setimnya di Yamaha, dalam perebutan titel prestisius. Sayangnya, usaha Rossi mengalami gejolak saat GP Malaysia.

Meski mampu menuntaskan balapan di posisi ketiga, Valentino Rossi terlibat insiden dengan Marc Marquez pada lap 7. Dari kejadian tersebut, Rossi dijatuhi hukuman start dari posisi paling belakang di GP Valencia. Keputusan itu diambil karena Rossi dinilai melakukan manuver yang membuat Marc Marquez terjatuh di tikungan 14.

2. Rossi gagal meraih gelar juara dunia usai finis keempat di GP Valencia 2015

Editorial Team

EditorAtqo

Tonton lebih seru di