Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Robert Harting, atlet lempar cakram sedang melakukan awalan (athleticsweekly.com)

Jakarta, IDN Times - Lempar cakram alias discus throw merupakan salah satu cabang olahraga atletik nomor lempar. Seperti namanya, olahraga ini dilakukan dengan melempar cakram yang sejatinya merupakan kayu berbentuk pipih bersabuk besi.

Selain lempar cakram, olahraga nomor lempar yang diperlombakan di olimpiade adalah lempar lembing, tolak peluru, dan lontar martil. Dalam praktiknya, atlet yang mampu menghasilkan lemparan terjauh akan keluar sebagai juara.

Faktor utama pemberi kontribusi terhadap lemparan terjauh lempar cakram adalah kecepatan melempar cakram, kekuatan tangan, dan sudut lemparan sekitar 45 derajat. Meski begitu, atlet tetap perlu menguasai empat teknik lempar cakram yang telah terangkum di bawah ini.

1. Teknik memegang cakram

ilustrasi teknik memegang cakram (olympics.com)

Teknik memegang cakram merupakan teknik lempar cakram yang harus dikuasai terlebih dulu. Teknik ini berpengaruh terhadap keberhasilan lemparan. Nah, berikut langkah-langkah teknik memegang cakram:

  • Posisikan cakram pada tangan yang digunakan untuk melempar.
  • Pegang bagian tepi cakram dengan menyatukan jari telunjuk dan jari tangan dan menekuk ruas pertama atau paling ujung tiap-tiap jari kecuali ibu jari.
  • Merenggangkan jarak antara jari yang satu dengan lainnya.
  • Posisikan ibu jari sejajar pada cakram kira-kira 45 derajat dari posisi jari lainnya.
  • Tempelkan badan cakram pada telapak tangan tepat pada titik berat cakram atau sedikit ke belakang.

2. Teknik awalan

Editorial Team

Tonton lebih seru di