Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi naik sepeda gravel
ilustrasi naik sepeda gravel (pexels.com/Hugo Sykes)

Intinya sih...

  • Menyesuaikan kebutuhan bersepeda adalah hal pertama yang perlu kamu pertimbangkan

  • Ban menjadi komponen yang sangat penting ketika memilih sepeda gravel untuk pemula

  • Pilihlah rangka frame sepeda yang sesuai agar kamu tetap nyaman meski melewati berbagai jenis medan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bersepeda menjadi salah satu pilihan olahraga atau exercise yang banyak diminati. Berbagai jenis sepeda juga bisa jadi pilihan, mulai dari sepeda lipat, roadbike atau sepeda balap, hingga mountain bike dan gravel bike.

Gravel bike adalah yang paling popular di beberapa tahun terakhir. Sepeda ini merupakan hasil perpaduan antara roadbike dan mountain bike. Sangat cocok digunakan bagi kamu yang menyukai petualangan dan sensasi bersepeda di berbagai medan – mulai dari jalanan aspal, tanah, hingga jalanan kerikil dan bebatuan.

Nah, kalau kamu berminat untuk membeli sepeda gravel, sebaiknya simak dulu tips-tips memilih sepeda gravel untuk pemula berikut ini. Yuk, simak!

1. Menyesuaikan kebutuhan bersepeda adalah hal pertama yang perlu kamu pertimbangkan

ilustrasi gravel bike (pexels.com/Marek Piwnicki)

Sepeda gravel umumnya memiliki komposisi bentuk dan fitur yang mirip dengan roadbike. Akan sangat mudah menggunakan sepeda gravel jika sebelumnya kamu sudah terbiasa menggunakan roadbike.

Kamu hanya perlu menyesuaikan soal kebutuhan bersepeda seperti apa yang kamu inginkan. Apakah kamu akan lebih banyak bersepeda di medan berupa jalan aspal dan tanah, atau akan lebih banyak melewati area-area ekstream dengan kerikil dan batuan? Apakah kamu lebih mengutamakan kecepatan, atau justru kenyamanan saat bersepeda di medan yang bervariasi? Hal ini penting untuk menentukan sepeda gravel seperti apa yang paling cocok untukmu.

2. Ban menjadi komponen yang sangat penting ketika memilih sepeda gravel untuk pemula

ilustrasi ban sepeda gravel (freepik.com/freepik)

Dari berbagai bagian pada sepeda gravel, ban menjadi komponen yang sangat penting. Hal ini karena ban akan menentukan performa saat bersepeda di berbagai jenis medan jalanan.

Tentukan ukuran ban yang ingin kamu pilih, apakah 650b atau 700c. Ban dengan ukuran 650b akan lebih stabil di medan off-road, sementara 700c lebih pas dipilih jika kamu menginginkan kecepatan. Selain itu lebar ban juga bisa kamu pilih mulai dari 28mm yang paling tipis hingga lebih dari 47mm untuk ban yang tebal. Sekali lagi, ini harus disesuaikan dengan medan yang akan sering kamu lewati.

3. Pilihlah rangka frame sepeda yang sesuai agar kamu tetap nyaman meski melewati berbagai jenis medan  

ilustrasi frame sepeda gravel (freepik.com/freepik)

Rangka frame adalah yang akan menentukan kenyamananmu saat mengendarai sepeda gravel. Beberapa pilihan bahan frame yang bisa kamu pilih adalah aluminium, carbon fiber, dan steel atau besi.

Dari ketiga bahan tersebut, carbon fiber menjadi bahan yang bisa memberikan tingkat kenyamanan tinggi. Pasalnya, bahan ini bisa menyerap getaran dengan baik dan pastinya lebih ringan, meski dari sisi harga umumnya akan lebih mahal. Sementara, bahan frame aluminium justru lebih banyak diminati karena harganya yang terjangkau dan tingkat kenyamanan yang cukup. Terakhir, frame steel atau besi adalah yang paling berat meski bahan ini menjadi yang paling maksimal menyerap getaran. Keunggulannya, frame steel biasanya tahan lama dan murah.

4. Untuk keamanan, sesuaikan pemilihan rem dengan kebutuhanmu saat bersepeda

ilustrasi rem sepeda gravel (freepik.com/pvproductions)

Kebanyakan sepeda gravel keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan rem cakram atau yang umum disebut disk brakes. Rem cakram juga lebih banyak diminati karena memiliki performa yang lebih baik daripada rem brakes atau u-brakes yang merupakan pendahulunya.

Untuk sepeda gravel yang memang digunakan pada medan-medan ekstrim, rem cakram memang lebih recommended karena lebih kuat dan bertenaga. Kamu tinggal mempertimbangkan apakah memilih rem cakram kabel atau hidrolik yang masing-masing tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Rem cakram kabel bisa jadi kurang estetik, namun lebih terjangkau dan mudah diperbaiki. Sementara, rem cakram hidrolik lebih bertenaga, cocok untuk berkendara ekstream, namun lebih mahal dari sisi harga.

Itu tadi empat tips utama yang bisa kamu terapkan ketika akan membeli sepeda gravel untuk pertama kalinya. Sebaiknya pertimbangkan baik-baik agar sepeda gravel yang kamu pilih memang benar-benar tepat untukmu.

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team