Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja dalam laga melawan Denmark di fase Grup D Piala Sudirman 2025 (dok. PP PBSI)
Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja dalam laga melawan Denmark di fase Grup D Piala Sudirman 2025 (dok. PP PBSI)

Intinya sih...

  • Gloria Widjaja dipasangkan dengan pemain muda Aquino Evano Keneddy Tangka untuk dua turnamen Super Series di Vietnam.

  • Rehan Naufal Kusharjanto absen karena cedera, pelatih ingin memberi pengalaman pada pemain muda dengan memasangkan mereka dengan Gloria.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Gloria Emanuelle Widjaja kembali dipercaya untuk menggandeng pemain muda. Atlet binaan PB Djarum itu akan dipasangkan dengan pemain berusia 18 tahun yang juga binaan PB Djarum, Aquino Evano Keneddy Tangka.

Duet Vano/Gloria akan mentas di dua turnamen Super Series di Vietnam, yakni Vietnam International Series 2025 (21-26 Oktober 2025) di Ninh Binh serta Vietnam International Series 2025 (28 Oktober-2 November 2025) di Bac Giang.

1. Dampingi pemain muda

Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja mengunci kemenangan di 16 besar German Open 2025 (dok. PBSI/Badmintonphoto/Yang Shaochen)

Gloria sedang ditinggal absen panjang pasangan mainnya, Rehan Naufal Kusharjanto. Ini lantaran Rehan masih menjalani masa pemulihan setelah naik meja operasi imbas cedera pada Agustus 2025 lalu.

Di tengah masa vakum dari turnamen, Gloria memutuskan untuk bersedia membantu membawa pemain muda, Vano, untuk mentas di ajang Vietnam International Series.

“Iya, aku akhir tahun ini ada main sama junior dulu. Dua turnamen doang. Di Vietnam Series ya. Nemenin aja, karena kan dia masuk ke sana kan. Masuk ke series Vietnam itu. Jadi aku juga kan belum ada turnamen, jadi aku nemenin itu sekalian,” kata Gloria ditemui di Istora Senayan, Jakarta pada Jumat (3/10/2025).

2. Coba pasangkan pemain muda dengan Gloria

Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja di 16 besar Orleans Masters 2025. (dok. PBSI/Badmintonphoto/Raphael Sachetat)

Pelatih ganda campuran PB Djarum, Vita Marissa, menegaskan, sejak awal PB Djarum selalu punya tujuan untuk tiap pemain yang masih dibinanya. Termasuk saat membina pasangan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja atau pun saat Rehan kembali ke PB Djarum dan tak lagi jadi penghuni Pelatnas.

Kali ini, PB Djarum ingin mencoba memainkan pemain semuda Vano untuk mentas bersama pemain senior seperti Gloria.

“Nah sekarang, di masa dia vakum itu, ya kita cari yang terbaik atau punya kans yang setidaknya anak ini bisa menambah pengalaman gitu. Karena kan dia main di Vietnam Series sama Vano,” kata Vita ditemui pada kesempatan yang sama.

Melansir laman resmi PBSI, Vano menempati ranking satu ganda putra taruna saat ini bersama pasangan mainnya, Alexius Ongkytama Subagio.

“Vano itu, ranking globalnya ranking 1 di Indonesia, U-19. Jadi secara kans orangnya, dia punya kelebihan lah,” kata Vita.

3. Tanpa beban target apa pun

Pelatih ganda campuran PB Djarum, Vita Marissa (IDN Times/Margith Damanik)

Vita mengatakan, meski mmasangkan Gloria dengan pemain muda, tetapi dia tak memasang target spesifik sama sekali. Vita menyadari, beban bermain sebagai pemain muda dipasangkan dengan pemain kawakan sudah menjadi beban tersendiri.

“Aku gak (kasih target spesifik) sih. Karena aku gak mau targeting yang junior. Secara, pemain junior itu pasti punya, kesulitan sendiri main sama Gloria. Bisa aja dia minder, bisa aja dia ngerasa, dia banyak salah, itu tuh gak gampang,” kata Vita.

“Jadi kalau aku sih lebih buat Gloria-nya untuk jaga, rasanya tetap ada di pertandingan, tapi syukur-syukur nanti, kalau awal tahun dia bisa dapet partner yang lebih lagi ya, bagus lah,” sambung dia.

Editorial Team