Myles Lewis-Skelly merupakan jebolan akademi Arsenal yang tengah naik daun pada 2024/2025. Ia menunjukkan kematangan dan ketenangan dalam permainannya sebagai bek kiri meski baru berusia 18 tahun. Lewis-Skelly menggeser posisi dua bek kiri senior Arsenal, Riccardo Calafiori dan Kieran Tierney. Ia melakoni debutnya kala Arsenal menang 5-1 atas Bolton Wanderers pada babak ketiga Piala Liga Inggris 25 September 2024.
Lewis-Skelly kemudian menjadi bek kiri andalan Arsenal setelah Calafiori beberapa kali absen akibat cedera dan penampilan kurang mengesankan Tierney. Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, kerap kali menurunkan Lewis-Skelly sebagai starter dan tampil penuh selama 90 menit. Seperti ketika menghadapi Real Madrid di perempat final UCL pada 2024/2025. Lewis-Skelly bermain penuh 90 menit kala Arsenal menang 3-0 atas Real Madrid di leg pertama yang berlangsung di Emirates Stadium dan 2-1 di leg kedua yang digelar di Santiago Bernabeu. Ia berpeluang menciptakan sejarah bersama Arsenal jika mampu melaju ke final dan menjuarai UCL.
Ketiga pemain di atas pernah mendapat status sebagai wonderkid dengan potensi menjanjikan dengan menjadi andalan di tim utama saat masih berusia 18 tahun. Namun, mereka memiliki perjalanan karier yang berbeda. Fabregas berkembang menjadi salah satu gelandang terbaik dalam sejarah English Premier League (EPL) ketika bersinar bersama Arsenal dan Chelsea. Sementara itu, Meyer gagal memaksimalkan potensinya ketika pindah ke Crystal Palace pada Agustus 2018. Mampukah Lewis-Skelly meningkatkan level permainannya secara konsisten dalam beberapa tahun ke depan?