5 Bintang Aktif EPL yang Belum Pernah Menjuarai Piala Afrika

Mohamed Salah pantas disebut salah satu pemain Afrika terbaik dalam sejarah EPL. Winger Liverpool itu khususnya terkenal dengan ketajamannya. Salah kini menempati urutan ke-10 daftar top skor sepanjang masa EPL dengan 153 gol. Ia juga sudah membawa Liverpool memenangi 7 trofi, termasuk 1 trofi EPL pada 2019/2020.

Sayangnya, Salah masih belum pernah membawa Timnas Mesir meraih gelar juara. Padahal, ketajaman Salah bersama negaranya pun luar biasa. Ia sudah mengantongi 96 caps dan mencetak 54 gol, jumlah terbanyak kedua dalam sejarah Timnas Mesir. Termasuk di antaranya adalah 19 penampilan dan 7 gol di Piala Afrika.

Namun, capaian terbaik Salah di Piala Afrika hanyalah dua kali mencapai final. Salah sukses memimpin Mesir ke final Piala Afrika 2017 dan 2021, tetapi keduanya gagal dimenangi. Di Piala Afrika 2023, Salah bahkan tak bisa berbuat banyak. Ia dihantam cedera parah saat melakoni laga fase grup. Langkah Mesir pun akhirnya terhenti pada babak 16 besar.

Kekalahan di laga final tak hanya pernah dialami Mohamed Salah. Alex Iwobi baru saja merasakannya di Piala Afrika 2023. Gelandang Fulham itu menjadi pemain kunci Timnas Nigeria sepanjang turnamen. Andil Iwobi turut membuat Nigeria mencapai final. Super Eagles bahkan berpeluang juara karena mampu unggul lebih dulu atas Pantai Gading.

Sayangnya, Iwobi dan rekan-rekannya gagal mempertahankan keunggulan. Pantai Gading mencetak dua gol yang membuat situasi berbalik 180 derajat. Iwobi pun belum bisa mempersembahkan trofi bagi negaranya. Sebelumnya, ia hanya meraih juara ketiga Piala Afrika 2019, lalu terhenti di babak 16 besar edisi 2021.

Ada pula Yves Bissouma, gelandang bertahan yang diandalkan Tottenham Hotspur di EPL. Bissouma pun dibawa ke Piala Afrika 2023 untuk membela negaranya, Mali. Ia tampil 4 kali sepanjang turnamen, termasuk 2 kali jadi starter. Sayangnya, Bissouma hanya mampu mengantarkan Mali sampai perempat final.

Meski demikian, capaian itu sudah merupakan yang terbaik bagi Bissouma di Piala Afrika. Pada edisi 2017, Bissouma bersama Mali gugur di fase grup. Sementara itu, di Piala Afrika 2021, langkah Mali hanya sampai babak 16 besar.

Sementara itu, Thomas Partey tidak berlaga di Piala Afrika 2023. Gelandang Arsenal itu tidak dipanggil Timnas Ghana karena sedang cedera hamstring. Partey pun tidak bisa membantu negaranya yang tampil buruk di Piala Afrika 2023. Black Stars tersingkir di fase grup tanpa meraih satu pun kemenangan.

Performa Ghana di Piala Afrika sendiri memang sedang merosot. Kali terakhir mereka melaju cukup jauh adalah di Piala Afrika 2017 dengan merebut juara ketiga. Setelah itu, Ghana tersingkir di Piala Afrika 2019, lalu gugur di fase grup edisi 2021. Partey tampil dalam ketiga edisi tersebut, tetapi tak bisa mencegah penurunan prestasi negaranya.

Satu lagi pemain Afrika yang menonjol di EPL adalah Bryan Mbeumo. Winger asal Kamerun itu tampil apik di EPL bersama Brentford dalam 3 musim terakhir. Alhasil, Mbeumo pun dipanggil Timnas Kamerun untuk pertama kali pada 2022. Ia terus menjadi andalan Kamerun hingga mengoleksi 14 caps sejauh ini.

Sayangnya, Mbeumo tidak bisa dipanggil ke Piala Afrika 2023 karena cedera. Ia pun batal mengikuti edisi Piala Afrika pertamanya. Namun, Mbeumo punya masa depan yang panjang bareng Timnas Kamerun karena baru berusia 24 tahun.

Kualitas lima pemain Afrika di atas sudah teruji di EPL, salah satu liga terbaik di dunia. Namun, mereka belum pernah membawa negaranya juara Piala Afrika. Pada edisi Piala Afrika berikutnya, akankah salah satu dari mereka berhasil melakukannya?