Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger (premierleague.com)
Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger (premierleague.com)

English Premier League (EPL) merupakan salah satu liga paling terkenal di dunia. Dengan perkembangan sepak bolanya yang pesat, liga kasta tertinggi di Inggris tersebut memiliki daya tarik luar biasa. Persaingan antarpemain dan antarpelatih pun menjadi ketat.

Pada musim 2022/2023 ini, tidak sedikit pelatih kepala yang dipecat di Premier League. Tidak mudah mempertahankan jabatan di tengah kerasnya persaingan. Mereka acapkali dituntut untuk sukses dalam waktu cepat, terutama saat menangani klub besar.

Namun, ada lima pelatih legendaris yang sukses bertahan dalam jangka waktu yang panjang. Rekor dihitung pada era Premier League yang dimulai sejak tahun 1992. Siapa saja mereka? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

1. Arsene Wenger (7.894 hari)

Arsene Wenger (twitter.com/premierleague)

Dalam rekor ini, Arsene Wenger pemenangnya. Pelatih legendaris asal Prancis tersebut pernah menangani Arsenal sampai 22 tahun lamanya dari 1996—2018. Jika dihitung berdasarkan hari, Wenger telah menghabiskan masa jabatan selama 7.894 hari di Emirates Stadium. 

Dalam jangka waktu tersebut, Wenger berhasil 711 kali menang dari total 1.228 pertandingan bersama The Gunners. Tidak cuma itu, ia juga berhasil merengkuh 3 kali gelar EPL serta masing-masing 7 kali merengkuh gelar FA Cup dan Community Shield.

2. Sir Alex Ferguson (7.640 hari)

Sir Alex Ferguson (twitter.com/premierleague)

Masa jabatan Sir Alex Ferguson di Manchester United sebenarnya lebih lama, yakni 26 tahun dari 1989—2013. Namun, rekor kali ini dihitung sejak era Premier League. Artinya, dalam sejarah EPL, Fergie tercatat memimpin selama 21 tahun.

Melansir laman Goal, Fergie menangani Setan Merah selama 7.640 hari sejak tahun 1992 hingga 2013. Pria asal Skotlandia tersebut mampu mengangkat trofi EPL hingga 13 kali bersama Manchester United. Sebanyak 25 trofi lainnya juga berhasil direngkuh.

3. David Moyes (4.096 hari)

David Moyes (twitter.com/Everton)

Pelatih asal Skotlandia lainnya, David Moyes, juga cukup lama berkiprah di EPL sebagai seorang pelatih. Ia pernah bekerja untuk tiga klub berbeda, tetapi paling lama saat menukangi Everton. Terhitung 4.096 hari dilalui Moyes bersama klub berjuluk The Toffees tersebut (2002—2013). 

Meskipun nihil trofi, nama Moyes tetap dikenang baik oleh penggemar Everton. Ia mencatatkan 221 kemenangan dari 518 pertandingan. Pada 2013, Moyes pergi ke Manchester United untuk menggantikan Ferguson. Saat ini, ia tengah menangani West Ham United.

4. Joe Kinnear (2.698 hari)

Joe Kinnear (premierleague.com)

Wimbledon FC adalah klub yang dahulu pernah bermain di liga kasta tertinggi Inggris. Lebih tepatnya saat 2.698 hari (1992—1999) di bawah kepelatihan Joe Kinnear. Sebagai klub kecil, kala itu Kinnear dan Wimbledon hanya mampu memenangi 100 dari total 292 laga.

Usai ditinggal sang pelatih, klub tersebut makin merosot dan turun ke kasta bawah sejak musim 2000/2001. Pada 2004, Wimbledon berganti nama menjadi Milton Keynes Dons dan sekarang bermain di kasta ketiga sepak bola Inggris, League One.

5. Harry Redknapp (2.464 hari)

Harry Redknapp (twitter.com/premierleague)

West Ham United juga punya pelatih legendaris dengan masa jabatan yang cukup panjang. Dia adalah Harry Redknapp, juru taktik lokal yang sekarang sudah berusia 76 tahun. Dahulu, Redknapp bekerja untuk The Hammers selama 2.464 hari (1994—2001).

Sayangnya, catatan Redknapp di West Ham United cukup buruk. Dari total 296 pertandingan, hanya 110 pertandingan yang mampu dimenangi. Jumlah kekalahannya malah lebih banyak, yakni sebanyak 111 kali.

Dahulu, pelatih diberi kesempatan lebih lama. Fenomena yang terjadi pada masa sekarang berbanding terbalik. Akan tetapi, situasinya tentu berbeda. Ada banyak faktor yang membuat klub kini lebih mudah merekrut pelatih anyar dibandingkan dengan masa lalu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team