Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Emirates Stadium (pexels.com/huyphan)
Emirates Stadium (pexels.com/huyphan)

Intinya sih...

  • Gabriel Martinelli menjadi opsi utama untuk menggantikan Saka
  • Martinelli telah menunjukkan kualitasnya dengan mencetak gol dan memberi assist
  • Leandro Trossard juga menjadi pilihan, dengan kelebihan teknik kaki kirinya
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bukayo Saka dipastikan tidak akan bisa memperkuat Arsenal selama beberapa pekan. Sang pelatih, Mikel Arteta, mengonfirmasi bahwa bintang berusia 23 tahun itu mengalami cedera hamstring. Musibah ini didapat Saka saat Arsenal membantai Crystal Palace dengan skor 5-1 pada, Sabtu (21/12/2024) lalu. Kala itu, ia ditarik keluar lapangan pada menit 24.

Cedera Saka jelas menjadi kehilangan yang besar untuk Arsenal. Pada musim ini, hingga 24 Desember 2024, ia tercatat sebagai pemain dengan kontribusi gol terbanyak untuk mereka (9 gol, 13 assist). Oleh karenanya, Arteta pun mendapat tugas berat untuk mencari penggantinya. Di skuad Arsenal saat ini, setidaknya ada lima pemain yang bisa mengisi posisi sayap kanan yang ditinggalkan Saka.

1. Gabriel Martinelli jadi pilihan paling masuk akal

Gabriel Martinelli menjadi nama terdepan yang tampaknya akan dipilih oleh Arteta untuk menggantikan Saka. Pertandingan melawan Crystal Palace menjadi bukti terbaru di mana ia menunjukkan kelayakannya. Saat itu, Arteta mengganti Bukayo Saka dengan Leandro Trossard. Namun, ia menginstruksikan Martinelli untuk bergeser ke sisi kanan yang ditinggalkan Saka.

Pemain asal Brasil itu menjawab tantangan tersebut dengan sempurna. Martinelli mampu membuat 1 gol dan 2 peluang yang berakhir dengan gol. Sayap kanan juga sebetulnya bukan posisi yang terlalu asing bagi penggawa berusia 23 tahun itu. Sejak bergabung dengan Arsenal pada 2019, ia pernah bermain sejak awal pertandingan di posisi tersebut sebanyak 10 kali dengan catatan mencetak 1 gol serta 2 assist.

2. Leandro Trossard bisa saling bergantian dengan Martinelli

Selain Martinelli, Leandro Trossard merupakan pemain sayap murni terakhir yang dimiliki Arsenal setelah cederanya Saka. Dengan penjelasan di poin nomor satu, pemain asal Belgia itu kemungkinan besar bakal ditempatkan di sisi kiri, seperti yang sudah ia lakukan selama ini. Namun, jika Martinelli gagal tampil apik, Arteta bisa saja menukarnya dengan Trossard.

Salah satu kelebihan Trossard dibanding Martinelli adalah dari sisi teknik. Pemain yang kini berusia 30 tahun itu lebih lihai dalam menggunakan kaki kirinya. Dengan begitu, bermainnya Trossard di sayap kanan membuat Arsenal tidak kehilangan sosok inverted winger.

3. Gabriel Jesus punya banyak pengalaman sebagai sayap kanan

Jika tidak ingin mencoba-coba, Gabriel Jesus menjadi pilihan utama sebagai pengganti Bukayo Saka. Alasannya, pemain asal Brasil itu merupakan sosok yang paling berpengalaman sebagai sayap kanan dibanding para pemain lain. Pada 2021/2022, saat masih membela Manchester City, Jesus tercatat bermain sebanyak 15 kali sebagai sayap kanan dan mencetak 3 gol serta 7 assist.

Namun, Arteta harus hati-hati dalam mengambil langkah ini. Sebab, Jesus tengah moncer sebagai penyerang tengah. Ia berhasil mencetak 5 gol dalam 2 pertandingan terakhir. Padahal, sebelumnya, ia membutuhkan 45 pertandingan untuk mencapai jumlah tersebut.

4. Ethan Nwaneri bisa menjadi kejutan

Ethan Nwaneri menjadi opsi yang cukup menarik. Secara profil, pemain yang baru berusia 17 tahun itu cukup mirip dengan Saka. Ia cepat dan murni seorang pemain kidal.

Sayangnya, setidaknya ada dua alasan mengapa Arteta tampaknya bakal ragu-ragu dalam memilihnya. Pertama, Nwaneri sejauh ini lebih sering dimainkan sebagai gelandang serang. Kedua, ada pemain yang lebih senior yang lebih berpengalaman dalam daftar urutan.

5. Kai Havertz ikut dipertimbangkan

Nama terakhir yang menjadi opsi untuk menggantikan Saka adalah Kai Havertz. Secara gaya bermain dan postur, Havertz sebetulnya tidak cocok menjadi pemain sayap. Ia tidak memiliki kecepatan yang dibutuhkan dari para pemain yang beroperasi di posisi ini.

Namun, kemungkinan tersebut justru diungkapkan langsung oleh Arteta. Menurut pelatih asal Spanyol itu, ia bisa menerapkan strategi yang berbeda dengan memainkan Havertz sebagai pemain sayap. Artinya, bermainnya Havertz di pinggir lapangan bisa membuat Arsenal memiliki senjata baru.

Sebetulnya, selain Gariel Martinelli dan Leandro Trossard, Arsenal masih memiliki satu pemain sayap murni, yaitu Raheem Sterling. Sayangnya, pemain yang dipinjam dari Chelsea itu juga tengah mengalami cedera. Oleh karenanya, lima pemain di atas memang menjadi opsi paling memungkinkan yang bisa dipilih oleh Arteta.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team