TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bhayangkara dapat "Gratisan" Poin, Bali United Terancam Gagal Juara

Drama!

viva.id

Memasuki pekan ke-33, saling sikut terjadi di tim-tim penghuni klasemen papan atas. Selisih poin yang tak terlalu banyak membuat gelar juara masih harus ditentukan pada pekan terakhir.

Saat ini, praktis tinggal Bhayangkara dan Bali United yang bersaing ketat menjadi kampiun. PSM Makasar yang sebelumnya memiliki peluang sama harus memupus asa setelah kalah 0-1 atas tamunya Bali United.

Di luar persaingan para klub papan atas, ada sebuah drama yang melibatkan Bhayangkara FC. Tim milik kepolisian itu awalnya ditahan imbang 1-1 oleh tuan rumah Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut pada Jumat (3/11).

analisadaily.comNamun, seperti diberitakan TopSkor, dalam pertandingan itu, manajemen Mitra Kukar dianggap melakukan kecurangan karena memainkan Mohamed Sissoko. Sang Marquee Player dinilai masih menjalani hukuman dua pertandingan atas tindakannya menginjak pemain lawan pada 23 Oktober lalu melawan Borneo FC.

Sebaliknya, tim asal Tenggarong Kalimantan Timur itu mengaku tidak mendapat salinan putusan Komdis terkait Sissoko. Namun, PT Liga Indonesia Baru bergeming dan tetap menjatuhkan sanksi kepada mereka. Dalam pertandingan itu, Mitra Kukar dianggap kalah walk out dengan skor 0-3.

Nyatanya, tak hanya Mitra Kukar yang dirugikan, Bali United pun harus merelakan posisi puncak klasemen kepada Bhayangkara FC. 

Baca juga: Subur, Ini 5 Pemain Asia dengan Gol Terbanyak di Liga Inggris

Bhayangkara dan Bali kini mengoleksi poin yang sama.

baliutd.com

Dengan tambahan 3 poin, Bhayangkara FC kini menggeser posisi Bali United. Pada laman resmi Liga 1, klub berjuluk The Guardian dinyatakan telah resmi memiliki poin yang sama dengan Bali United yaitu 65. Namun, karena Bhayangkara menang head to head, maka mereka menjadi penguasa klasemen saat ini.

Bhayangkara hanya butuh satu kemenangan.

viva.id

Bali United bisa saja menang telak atas Persegres di laga terakhirnya akhir pekan nanti. Namun, hal itu sepertinya akan percuma, mengingat Bhayangkara masih memiliki dua laga sisa melawan Madura United dan Persija. 

Jika Bali menang di laga terakhir, poin maksimal mereka adalah 68. Sebaliknya, dengan hanya satu kemenangan lagi, poin Bhayangkara bisa menyamai mereka. Jika itu terjadi maka Bhayangkara lah yang akan mengangkat piala. Sebab, mereka unggul secara head to head atas Bali.

Baca juga: Ini 3 Alasan Mengapa Terlalu Dini Menyebut City Calon Juara

Menuai banyak protes.

Twitter/@bobbyIrwandaTak ayal, keputusan LIB memenangkan Bhayangkara menuai kontroversi. Banyak pihak justru menganggap bahwa ini kesalahan penyelenggara. Sebab, hingga pertandiangan Mita Kukar melawan Bhayangkara usai, tak ada putusan apapun yang menyatakan bahwa Sissoko dilarang bertanding. Warganet pun ramai membahas kontroversi ini. Bahkan, bek PSM Makasar, Hamka Hamzah ikut berkomentar dalam instagramnya.

Instagram/@hamka23hamzah

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya