Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri mencoret empat pemain dari skuat Timnas U-22 yang akan berlaga di SEA Games yang akan digelar di Filipina mulai 30 November 2019.
Keempat pemain yang dicoret tersebut adalah Hanif Sjahbandi (Arema FC), Rifad Marasabessy (TIRA-Persikabo), dan Hambali Tolib (Persela). Keputusan tersebut diambil Indra usai Timnas U-22 menekuk Iran 2-1 dalam laga uji coba di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (18/11).
1. Indra bakal mengurangi pemain Timnas U-22 secara bertahap
Instagran.com/hanifsjahbandi Pencoretan tersebut memang sudah diperhitungkan pelatih berusia 56 tahun tersebut. Maklum, pemain yang bakal dibawa ke Manila hanya 20 orang saja. Tak pelak, pencoretan dilakukan secara bertahap guna mendapatkan skuat terbaik.
"Secara bertahap kami akan kurangi jumlahnya. Pemain yang bertahan dalam tim memang saya nilai sesuai dengan kebutuhan skema dan strategi tim yang dibutuhkan," ujar pelatih berdarah Minang, dikutip dari situs resmi PSSI.
2. Indra bakal mencoret kembali empat pemain hingga skuatnya berjumlah 20 orang
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat Melihat kedalaman Timnas U-22 yang masih gemuk, Indra masih harus kembali merampingkan skuatnya saat ini. Sebab, jumlah pemain yang masih dipertahankan berjumlah 24 orang. Tandanya, mantan pelatih Bali United tersebut harus mencoret empat pemain lagi hingga jumlahnya 20 orang (sesuai dengan peraturan pemain yang didaftarkan di SEA Games).
Sejauh ini Indra belum mengindikasikan bakal segera mengumumkan skuat yang diberangkatkan ke Filipina. Namun, melihat waktu yang mepet lantaran jadwal sepak mula SEA Games 2019 dimulai lebih awal, yaitu pada 26 November, Indra kemungkinan bakal segera mengumumkannya.
3. Tergabung dalam grup neraka, Timnas U-22 bakal hadapi Thailand pada bentrok perdana
IDN Times/Ilyas Listianto Mujib. Pemain Timnas U-22 sedang melakukan sesi latihan dalam persiapan menuju SEA Games 2019 Timnas U-22 sendiri langsung dihadapkan laga berat pada kiprah perdananya di ajang dua tahunan itu. Egy Maulana Vikry dan kolega harus menghadapi raksasa sepak bola Asia Tenggara, Thailand. Itu tentu jadi ajang pembuktian Indra yang sudah menyiapkan tim sejak awal tahun.
Pada perhelatan ini, Timnas U-22 tak cuma bakal bentrok dengan Thailand saja. Mereka tergabung di Grup B, bersama tim kuat lain semacam, Vietnam, Singapura, Laos, dan Brunei Darussalam.
4. Timnas U-22 punya modal berharga sebelum tampil di SEA Games Filipina 2019
Dok. PSSI/Skuat Garuda Muda merayakan keberhasilan menjadi kampiun Piala AFF U-22 2019 Walau begitu, situasi tersebut tak membuat Indra dan anak asuhnya gentar. Sebab, Timnas U-22 sudah bekerja keras melakukan latihan, uji coba, sampai mengikuti beberapa turnamen internasional guna mendapatkan medali emas di cabang olahraga sepak bola, yang terakhir diraih 38 tahun silam.
Jadi juara di Piala AFF U-22 2019, tampil pada babak kualifikasi Piala AFC U-23 2020, cari pengalaman pada CFA Team China Chong Qing Three Gorges Bank Cup International Football bersama tuan rumah China, Jordan, dan Arab Saudi, jadi segudang modal berharga yang bakal membantu Timnas U-22 bisa mengharumkan nama bangsa.
Baca Juga: SEA Games 2019, Pencak Silat Bidik Empat Emas