TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Plt. Menpora: Tidak Pernah Kita Bayangkan Israel Masuk Kualifikasi

Drawing Piala Dunia U-20 dibatalkan FIFA

Plt. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Muhadjir Effendy dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI. (IDN Times/ Margith Damanik)

Jakarta, IDN Times - Plt. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Muhadjir Effendy mengatakan lolosnya Israel ke kualifikasi Piala Dunia U-20 diluar dari perkiraan.

Muhadjir menyoroti dalam sejarahnya, timnas U-20 Israel tidak pernah lolos kualifikasi ke ajang Piala Dunia U-20 sepanjang sejarahnya. Namun, kali ini, Israel menjadi salah satu wakil Eropa bersama Inggris, Prancis, Italia, dan Solvakia.

"Tidak pernah kita membayangkan kalau dia bisa masuk kualifikasi," ujar Muhadjir dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI pada Selasa (28/3/2023) malam WIB.

Muhadjir menegaskan, Kemenpora juga berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) terkait dengan permasalahan Israel.

Baca Juga: Ahli Hukum: Dulu RI Terima Delegasi Israel, Kenapa Kini Tolak Timnas?

1. Muhadjir ingatkan soal proses Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20

IDN Times/Margith Juita Damanik

Seperti diketahui, keikutsertaan timnas Israel di ajang Piala Dunia U-20 2023 menjadi polemik di Tanah Air. Sebab, Indonesia yang ditunjuk sebagai tuan rumah tengah menghadapi penolakan dari sejumlah kelompok masyarakat terkait kedatangan timnas Israel ke Indonesia.

Imbasnya, drawing Piala Dunia U-20 yang semula diagendakan digelar di Bali pada 31 Maret 2023 secara resmi dibatalkan FIFA.

Muhadjir mengingatkan, Indonesia lolos sebagai tuan rumah dalam proses bidding yang sudah berlangsung jauh sebelum timnas Israel dinyatakan lolos kualifikasi.

"Bidding itu artinya melamar. Posisi Indonesia itu bukan diminta, tapi kita yang meminta," ujar Muhadjir.

Baca Juga: Said Aqil Tolak Timnas Israel U-20 Main di RI: Itu Ada dalam Al-Quran

2. Jokowi buka suara soal kisruh Israel

Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo buka suara soal kisruh kedatangan Israel ke Tanah Air demi mengarungi Piala Dunia U-20 2023. Jokowi meminta semua pihak untuk tetap bisa bersikap objektif dan memisahkan urusan olahraga dengan politik.

Dalam pernyataannya, Jokowi menjamin kalau Israel akan diterima di Indonesia selama Piala Dunia U-20. Namun, diterimanya Israel, ditegaskan Jokowi, tak akan mengubah sikap Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina.

"Saya menjamin keikutsertaan Israel tak ada kaitannya dengan konsistensi posisi politik luar negeri kita terhadap Palestina. Karena dukungan kami terhadap Palestina selalu kokoh dan kuat," ujar Jokowi dalam pernyataannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (28/3/2023).

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya