Perasaan Aneh Rodri Usai Jadi Pahlawan ManCity Juara UCL
Awalnya main jelek, malah jadi pahlawan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pahlawan kemenangan Manchester City atas Inter Milan, Rodrigo, buka suara soal aksinya dalam final Liga Champions di Ataturk Olympic Stadium, Minggu dini hari WIB (11/6/2023). Rodri mengaku gol ke gawang Inter tak otomatis membuatnya senang.
Rodri menuturkan perasaannya begitu aneh. Sebab, dia menilai sepanjang babak pertama, performanya sangat buruk. Itu karena dia selalu kalah dalam pertarungan di lini tengah melawan para pemain Inter.
"Saya tak main bagus di babak pertama. Performa saya benar-benar buruk, jujur saja," ujar Rodri dilansir Daily Mirror.
Baca Juga: 4 Keputusan Guardiola Antar Manchester City Juara Liga Champions
1. Rodri sempat frustrasi
Rasa frustrasi sempat dialami Rodri hingga awal babak kedua. Dia benar-benar tak habis pikir, saat itu selalu kewalahan menghadapi soliditas dan permainan Inter yang rapi.
Hingga akhirnya, momen itu datang. Bola bergulir ke lini kedua, dan dari belakang Rodri menyambarnya. Boom! Gol pun tercipta, membuat ManCity jadi juara.
"Mentalitas tim ini luar biasa. Saya main jelek, lalu bisa keluar dari situasi buruk. Hingga akhirnya cetak gol, tak bisa dipercaya!" kata Rodri.
Baca Juga: Guardiola Cetak Rekor Usai Antar ManCity Treble Winners