TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bhayangkara Ultimatum Pelatih, Konsisten Menang atau Dipecat

Peluang Bhayangkara selamat dari degradasi kian tipis

Potret pelatih Bhayangkara FC, Mario Gomez usai ditekuk Suwon FC 1-2, Senin (12/2/2024). (IDN Times/Tino).

Jakarta, IDN Times - Bhayangkara FC menelan pil pahit saat menjamu PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1 musim 2023/24, di Stadion PTIK, Kamis (22/2/2024). Saat membutuhkan kemenangan, The Guardian justru dicukur habis dengan skor 1-4 di kandang sendiri.

Situasi itu pun membuat Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara, Sumardji, meradang. Kemarahan Sumardji pun membuat Mario Gomez terancam kehilangan kursi pelatih kepala.

Baca Juga: Borneo FC Kian Kokoh, Persikabo dan Bhayangkara Merana

1. Konsisten menang atau dipecat

Kepala BTN, Sumardji. (IDN Times/Tino).

Sumardji menyebut, manajemen bakal memecat Gomez andai tak kunjung konsisten meraih kemenangan. Klub masih menanti hasil dalam beberapa pekan mendatang, sesuai dalam isi kontrak yang disepakati kedua belah pihak.

"Saya berikan tenggat waktu kepada pelatih. Kalau kondisinya terus seperti ini, terpaksa konsekuensinya sesuai dengan akad kontrak, harus mundur," kata Sumardji saat ditemui usai laga.

2. Gomez dapat ujian berat

Borneo FC tekuk Persikabo 1973 dengan skor 3-2 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (22/2/2024). (x.com/BorneoSMR).

Ultimatum ini bak pukulan berat buat Gomez. Sebab, Bhayangkara dituntut untuk menang dalam tiga laga selanjutnya. Nasib Gomez pun kian di ujung tanduk, mengingat The Guardian dinanti Borneo FC, Madura United, dan Arema FC.

"Kita tunggu dua sampai tiga pertandingan lagi lah," ujar pria yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Tim Nasional tersebut.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya