Barcelona Gak Iri Lihat Real Madrid Dapat Mbappe Gratis

Intinya sih...
- Presiden Barcelona, Joan Laporta, menegaskan filosofi klub untuk mempercayai pemain dari La Masia.
- Promosi Lamine Yamal dan Pau Cubarsi ke tim utama membuktikan keberhasilan filosofi tersebut.
- Kedatangan Mbappe membuat Madrid semakin kuat, meningkatkan tekanan pada Barcelona di El Clasico 2024/25.
Jakarta, IDN Times - Presiden Barcelona, Joan Laporta, ikut mengomentari soal musuh bebuyutannya, Real Madrid, yang mendapatkan Kylian Mbappe secara gratis. Laporta menegaskan tidak panas melihat kedatangan Mbappe ke Santiago Bernabeu.
Barcelona, ditegaskan oleh Laporta, punya tradisi tersendiri untuk melahirkan bintang, ketimbang mendatangkan pemain hebat. Mereka punya La Masia, yang dihuni sederet pemain potensial.
1. Tetap jaga filosofi
Karena itu, Laporta mengingatkan kepada fans soal filosofi yang dimiliki Blaugrana. Mereka harus percaya dengan produknya sendiri, seperti Lamine Yamal dan Pau Cubarsi yang saat ini sudah dipromosikan ke tim utama.
Performa kedua pemain tersebut juga cukup impresif. Terbukti, peran mereka cukup krusial kala Barcelona masih berada di bawah arahan Xavi Hernandez musim lalu.
"Sejujurnya, saya lebih memilih strategi untuk mempercayai proyek dengan pemain yang dididik di La Masia. Saya menghormati rival kami, tetapi tetap menjaga filosofi tim," kata Laporta dilansir Football Espana.
2. Tetap jadi ancaman
Namun, dengan Mbappe, Laporta tak menampik jika Madrid telah memberikan alarm bahaya buat Barcelona. Kedatangan Mbappe tentunya membuat Madrid semakin mengerikan.
Lebih dari itu, tekanan Barcelona juga akan bertambah pada El Clasico 2024/25. Mengingat, mereka sudah dibuat bertekuk lutut dalam tiga pertemuan terakhirnya dengan Los Blancos.
"Sebagai penggemar Barcelona, itu bukan kabar baik melihat Mbappe ke Madrid," kata Laporta.
3. Barcelona sempat ngarep datangkan Mbappe
Dilansir Goal International, Barcelona sebenarnya sempat mengintip peluang untuk menikung Madrid demi mendapatkan Mbappe. Manajemen Blaugrana dilaporkan telah mencari cara untuk meminang Mbappe secara gratis.
Perwakilan Barcelona sibuk menjalin komunikasi pada awal 2024 lalu. Namun, upaya mereka gagal karena Mbappe memang berambisi membela Madrid, klub impiannya sejak kecil.