Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pemain
ilustrasi pemain (pixabay.com/phillipkofler)

Intinya sih...

  • Kyle Walker terus dipercaya Scott Parker untuk memimpin Burnley terhindar dari degradasi

  • Neco Williams menjadi poros permainan Nottingham Forest dengan catatan 33 tekel dan 591 percobaan umpan

  • Daniel Munoz dan Tyrick Mitchell menjadi kreator utama Crystal Palace saat menyerang dengan kontribusi gol dan kreasi peluang

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sebanyak 17 bek selalu tampil penuh waktu hingga pekan kesebelas English Premier League (EPL) 2025/2026. Namun, daftar itu didominasi bek tengah. Hanya ada empat bek sayap di dalamnya. Siapa saja mereka?

1. Kyle Walker masih terus dipercaya Scott Parker untuk memimpin Burnley agar terhindar dari degradasi

Kyle Walker menjadi salah satu pemain yang direkrut Burnley pada musim panas 2025. Meski sudah berusia 35 tahun, The Clarets percaya bek sayap kanan tersebut bisa memberikan kontribusi yang besar bagi mereka untuk terhindar dari degradasi. Pelatih Burnley, Scott Parker, yakin kesuksesan Walker selama membela Manchester City akan sangat bermanfaat untuk skuadnya. Hasilnya, Parker pun tidak pernah menggantikan Walker hingga pekan kesebelas Premier League 2025/2026. Hanya sang kiper, Martin Dubravka, yang mengalami hal serupa.

Namun, peran krusial Walker bukan hanya terlihat dari kehadirannya di lapangan. Ia juga terlibat begitu aktif dalam permainan Burnley. Dari sisi bertahan, salah satu bukti yang menunjukkan kontribusinya adalah jumlah bloknya yang mencapai 20 blok, terbanyak di antara pemain Burnley lain. Sementara ketika menyerang, Walker merupakan personel Burnley yang paling sering menyentuh bola dengan 682 sentuhan. Ia mengakhiri 539 sentuhannya dengan umpan, terbanyak kedua di bawah gelandang sekaligus kapten tim, Josh Cullen, yang hanya unggul 2 umpan.

2. Neco Williams menjadi salah satu poros permainan Nottingham Forest

Neco Williams tidak pernah tergantikan sebagai bek sayap Nottingham Forest di Premier League 2025/2026 hingga pekan kesebelas. Pemain asal Wales ini tercatat 7 kali beroperasi sebagai bek kiri dan 4 kali sebagai bek kanan yang sebetulnya merupakan posisi aslinya. Sebagai pemain bertahan, Williams menjalankan tugasnya dengan apik yang terlihat dari catatan 33 tekel. Ini merupakan jumlah terbanyak di antara para pemain Nottingham Forest.

Saat menyerang, Williams menjadi salah satu poros permainan Nottingham Forest meski berada di lini belakang. Ia tercatat menyentuh bola sebanyak 726 kali dan membuat 591 percobaan umpan. Jumlah tersebut hanya kalah dari Elliot Anderson yang mencatatkan 976 sentuhan dan 841 percobaan umpan. Ini menandakan, Williams menjadi orang kedua yang dicari setelah Anderson ketika Nottingham Forest mulai membangun serangan.

3. Daniel Munoz dan Tyrick Mitchell menjadi kreator utama Crystal Palace saat menyerang

Crystal Palace menjadi tim yang paling mengandalkan bek sayapnya di Premier League 2025/2026. Hingga pekan kesebelas, Daniel Munoz dan Tyrick Mitchell yang mengisi posisi tersebut tidak pernah tergantikan. Sang pelatih, Oliver Glasner, membutuhkan keduanya kerena sekaligus menjadi kreator utama tim dalam menciptakan gol. Munoz, misalnya, tercatat sebagai top assist dengan dua umpan. Selain itu, pria asal Kolombia ini juga sudah menyumbang satu gol. Untuk urusan keterlibatan gol, Munoz hanya kalah dari Jean-Philippe Mateta yang mencetak 6 gol dan Ismaila Sarr yang mengemas 3 gol serta 1 assist.

Sementara itu, Mitchell memang cuma baru menciptakan satu assist tanpa torehan gol. Namun, ia lebih krusial dalam membangun serangan dan mengkreasikan peluang. Pemain kidal asli Inggris ini merupakan penggawa Crystal Palace dengan sentuhan terbanyak (627) dan paling sering melakukan crossing (33), progressive carries (25), serta take-on (18). Namun, Mitchell tidak melupakan tugas utamanya sebagai pemain bertahan. Itu setidaknya terlihat dari statusnya sebagai pemain Crystal Palace yang paling banyak melakukan tekel (33) dan blok (18). Sayangnya, performa impresif Mitchell belum kunjung berbuah panggilan dari tim nasional per jeda internasional November 2025.

Evolusi bek sayap menjadi salah satu hal paling menarik yang terjadi di English Premier League dalam beberapa musim terakhir. Para pemain yang menempati posisi tersebut tidak lagi hanya menjalakan peran tradisional dengan melakukan overlap dan crossing, melainkan juga memainkan varian seperti inverted atau underlap full-back. Perkembangan tersebut bisa dilihat dari performa empat nama di atas yang selalu tampil penuh hingga pekan kesebelas EPL 2025/2026.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team