Asosiasi Pesepak bola Profesional (PFA) menyebut dugaan rasisme terhadap Sterling merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima. Sterling sendiri memberikan pernyataan pada hari Minggu, 9 Desember 2018, mengatakan perilaku itu seperti didorong pemberitaan yang tidak adil dari pemain muda kulit hitam di surat kabar.
Mantan pemain Liverpool yang sudah berusia 24 tahun ini mengutip cara yang berbeda di mana dua rekannya di Manchester CIty, satu berkulit hitam dan satu berkulit putih diperlakukan baik oleh pers. Ketika Tosin Adarabioyo, seorang pemain berkulit hitam, membeli sebuah rumah, namun di sebuah surat kabar justru menambahkannya dengan kalimat "tidak pernah bermain di Liga Inggris".
Lain lagi dengan pemain Phil Foden, pemain berkulit putih, yang juga melakukan hal serupa untuk ibunya sendiri senilai 2 juta poundsterling atau setara dengan Rp36,8 miliar yang diliput secara positif. Setelah insiden rasisme tersebut, pihak PFA mengatakan bahwa tuduhan diskriminasi ini dianggap sangat serius dan pihaknya juga ikut bekerja sama menangani insiden ini.