Chelsea Akan Selediki Kasus Rasisme Pada Raheem Sterling
Keberhasilan Chelsea mengalahkan Manchester City dengan skor 2-0 di Stamford Bridge Minggu (9/12) ternodai oleh masalah rasisme. Suporter Chelsea dikabarkan melakukan ujaran kebencian yang bernada rasial kepada penyerang Manchester City, Raheem Sterling. Atas kasus itu, Chelsea akan melakukan penyelidikan bersama pihak kepolisian.
1. Akan melakukan penyeledikan terlebih dahulu kepada suporter yang bersangkutan
Chelsea beserta kepolisian akan melakukan investigasi intensif terhadap segala rekaman dan tuduhan yang ada. Klub asal London itu juga mengeluarkan pernyataan yang mengacu pada rekaman dan segala tuduhan yang ada. Meskipun begitu, belum ada tindakan penangkapan yang dilakukan.
"Kami mengetahui adanya video yang beredar di internet yang diklaim sebagai pelecehan rasial. Hal ini diduga ditujukan pada seorang pemain dalam pertandingan Chelsea versus Manchester City di Stamford Bridge pada Sabtu 8 Desember," bunyi pernyataan Chelsea di laman resminya.
"Kami akan menyelidiki segala rekaman yang ada untuk menentukan apakah terdapat pelanggaran yang telah dilakukan," tutup pernyataan itu.
2. Kejadian ini viral di media sosial
Siaran langsung di televisi berhasil menangkap rekaman segelintir suporter yang berada di baris depan di Stamford Bridge sedang berteriak rasial ke arah Sterling saat mengambil bola dari tepi lapangan. Cuplikan ini pun menjadi viral ketika beredar di media sosial twitter. Video itu dilihat lebih dari 260.000 kali dalam dua jam pertama sejak beredar di media sosial.
3. Hukuman berat siap menanti apabila terbukti bersalah
Chelsea sendiri tidak memiliki toleransi kepada suporternya yang bersikap rasis. Suporter Chelsea sebelumnya sempat didakwa atas kasus rasisme akibat perlakuan rasisnya kepada Alvaro Morata pada September 2017 lalu. Akibat dari tindakan rasis itu banyak suporter yang diganjar hukuman oleh klub. Bahkan ada suporter yang dilarang nonton secara langsung di Stamford Bridge hingga tiga tahun lamanya.
