Jakarta, IDN Times - Laga perempat final Liga Champions 2023/24 antara Paris Saint-Germain versus Barcelona sempat dihantui teror dari ISIS. Namun, pada akhirnya ancaman itu tidak terbukti.
Juru Bicara Pemerintah Prancis, Prisca Thevenot, menyatakan ancaman yang sempat dilontarkan sekelompok oknum yang mengaku ISIS pada akhirnya tidak terbukti. Laga berjalan aman, tapi tetap saja pemerintah Prancis menerjunkan tim keamanannya dalam jumlah besar.
"Tidak ada, dan Menteri Dalam Negeri mengonfirmasi hal ini pada pertemuan kabinet. Sebuah ancaman nyata, namun kami tetap berhati-hati setiap saat," ujar Thevenot, dilansir Daily Star.