Jakarta, IDN Times - Federasi sepak bola Eropa (UEFA) berencana menghapus aturan Financial Fair Play (FFP). Sebagai gantinya, mereka menyiapkan aturan baru bagi klub-klub yang bernaung di bawanya, yakni dengan regulasi pembatasan gaji (salary cap).
Dilansir The Times, UEFA sengaja ingin membuat aturan salary caps untuk membatasi pengeluaran klub-klub dalam menggaji pemain. Sehingga, mereka tak lagi punya pengeluaran membengkak dan lebih besar dari pendapatan klub.
Laporan itu menyatakan, UEFA akan menerapkan aturan ini bulan depan dengan menetapkan salary cap sebesar 70 persen dari pemasukan klub. Jika dilanggar, mereka harus membayar pajak kemewahan, yang nanti bisa diberikan ke klub lain.