Jakarta, IDN Times - Liverpool ternyata telah berusaha keras untuk mempertahankan Trent Alexander-Arnold. Mereka bahkan menyodorkan tawaran kontrak yang begitu besar buat Alexander-Arnold agar mau bertahan.
Dengan kontrak itu, dilansir ESPN, Alexander-Arnold bisa menjadi pemain dengan gaji tertinggi di klub. Bahkan, dia akan menyandang status full-back dengan gaji terbesar dunia. Namun, tawaran itu ditolak oleh Alexander Arnold.
Proposal itu ditawarkan oleh Liverpool sejak Juergen Klopp masih menjadi manajer. Dipimpin oleh Direktur Olahraga Richard Hughes, Liverpool memberikan sejumlah tawaran yang menggiurkan.
Namun, jawaban Alexander-Arnold belum jelas. Hingga akhirnya, pada April 2025, Alexander-Arnold mengambil keputusan buat cabut.
Real Madrid bakal menjadi labuhan karier baru buat pria 26 tahun tersebut. Kesepakatan verbal telah tercapai dan kontrak berdurasi lima tahun sedang disiapkan.
Keputusan ini, diakui Alexander-Arnold, pastinya menyakiti banyak orang, terutama Kopites yang sudah mendukungnya. Namun, dia punya alasan kuat mengapa melakukan hal tersebut.
"Untuk pindah dan menantang diri saya di tempat lain, bukan soal mencari sesuatu yang lebih baik. Ini tentang saya dan perjalanan pribadi sebagai seorang pemain. Saya rasa, sekarang adalah waktu yang tepat untuk pergi dan merasakan pengalaman itu. Orang-orang mungkin tidak akan senang dengan keputusan ini. Tapi, ini adalah sesuatu yang saya rasa perlu dilakukan dalam perjalanan karier," kata Alexander-Arnold.
Alexander-Arnold memang cabut dengan status free transfer. Namun, Liverpool masih punya peluang dapat uang dari kepergian Alexander-Arnold.
Itu karena Madrid butuh jasa produk akademi Liverpool tersebut lebih cepat. Mereka mau memainkan Alexander-Arnold di Piala Dunia Klub pertengahan Juni 2025 nanti.