Marc Marquez saat menjalani pekan balap GP Jerman 2023. (motogp.com)
Selain masalah mental, Bautista juga menyoroti masalah teknis dari RC213V yang juga memberi kesulitan untuk Marc Marquez. Juara WorldSBK 2022 itu menyarankan Marc Marquez untuk melakukan adaptasi terhadap perubahan yang terjadi pada motor MotoGP saat ini. Bautisa juga menilai gaya balap agresif yang kerap diperlihatkan Marc Marquez juga tak lagi bekerja optimal.
“Secara teknis, dia tidak berada di posisi terbaik. Honda tak memungkinkannya berkendara sesuai yang dia inginkan. Aku juga berpikir bahwa cara Anda berkendara di MotoGP telah berubah karena aerodinamika, elektronik, dan semua temuan yang telah dibuat. Itu dimulai ketika Marc Marquez cedera.
Saat dia kembali, dia menemukan MotoGP yang benar-benar berbeda, berkendara dengan berbeda, serta kurang agresif. Anda bisa melihat bahwa mereka sedikit melakukan drift sekarang. Marc Marquez selalu agresif, tetapi Anda bisa lihat bahwa hal itu tidak lagi bekerja,” jelas Bautista.
Saat ini Marc Marquez disibukkan dengan latihan fisik di sela liburan musim panas. Ini memberi pertanda bahwa dirinya berpeluang comeback saat GP Inggris yang digelar pada 4–6 Agustus 2023 mendatang. Menarik untuk menantikan seperti apa pencapaian Marc Marquez pada paruh kedua MotoGP musim ini.