Nicklas Bendtner masih memegang status sebagai pemain Denmark tersukses di Arsenal. Mantan penyerang ini mencatatkan 171 penampilan dengan sumbangan 47 gol dan 22 assist. Bendtner menorehkannya pada 2005—2014. Ia datang saat masih berusia 16 tahun. Bendtner diboyong dari FC Copenhagen.
Pada 2006/2007, Bendtner dipinjamkan kepada Birmingham City. Setelah itu, ia resmi menghuni skuad senior Arsenal. Sayangnya, Bendtner selalu menjadi pemain pelapis. Ia berada di belakang para penyerang yang lebih beken, seperti Eduardo da Silva, Robin van Persie, hingga Olivier Giroud.
Performa Bendtner mulai menurun pada 2011 karena mengalami cedera. Arsenal meminjamkannya kepada Sunderland untuk 2011/2012. Di sini, ia berhasil mencetak 8 gol da 5 assist dari 28 penampilan di Premier League. Performa tersebut cukup meyakinkan Juventus untuk meminjamnya pada musim berikutnya.
Namun, ekspektasi Juventus kepada Bendtner tidak terpenuhi. Sang pemain gagal mencetak satu gol pun dan hanya bermain sebelas kali selama 399 menit. Bendtner pulang ke Arsenal. Ia sempat mencetak dua gol dari 14 penampilan pada 2013/2014 sebelum akhirnya dilepas secara gratis dan bergabung dengan Wolfsburg.
Selain tiga sosok di atas dan Christian Norgaard, ada empat pemain Denmark lain yang pernah bergabung dengan Arsenal. Namun, keempatnya tidak mendapat kesempatan untuk bermain bersama tim utama. Mereka adalah Jonas Hebo Rasmussen, Mika Biereth, Chido Obi-Martin, dan Lucas Nygaard.
Nygaard memiliki peluang untuk keluar dari daftar tersebut. Pasalnya, ia masih tercatat sebagai pemain akademi Arsenal sampai saat ini. Kiper yang baru berusia 19 tahun itu berharap bisa mengikuti jejak John Jensen, Sebastian Svard, dan Nicklas Bedtner. Namun, Nordgaard kemungkinan besar bakal mendahului Nygaard karena statusnya sebagai penggawa yang memang direkrut untuk skuad senior.